Home Ekonomi Insentif Nakes di Sukoharjo Segera Cair

Insentif Nakes di Sukoharjo Segera Cair

Sukoharjo, Gatra.com - Insentif bagi tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan (Faskes) milik pemerintah yang menangani Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo tak lama lagi bakal cair. Hanya saja, tidak semua tenaga kesehatan mendapatkan insentif itu. 
 
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukoharjo dr. Yunia Wahdiyati mengatakan, insentif bagi tenaga kesehatan bagi rumah sakit swasta atau non pemerintah sudah cair. Hanya saja, pencairan insentif itu langsung dari Kementerian Kesehatan ke rumah sakit masing-masing.
 
"Kalau yang non pemerintah sudah diklaim langsung ke kementerian kesehatan. Ada juga santunan bagi yang meninggal waktu itu. Untuk bulan Maret sampai Mei. Untuk besarannya, kami kurang tahu, karena langsung dari Kemenkes," katanya Senin (12/10).
 
Kemudian, bulan ini, pihaknya tengah memproses pengajuan insentif bagi fasilitas kesehatan pemerintah. Harapannya, pertengahan Oktober 2020 mendatang akan cair.
 
"Kalau yang untuk pemerintah, nanti digelontorkan ke APBD Perubahan. Kami di deadline pertengahan Oktober ini," ujarnya.
 
Menurut Yunia, insentif yang akan cair ini yakni untuk bulan Maret sampai dengan Juli 2020. Hanya saja, tidak semua tenaga kesehatan mendapatkan insentif itu. 
 
"Puskesmas ada 7 orang, kali 12 puskesmas. Lalu, rumah sakit sekitar 20 orang dan Dinas Kesehatan 4 orang. Ini kepala Dinas Kesehatan tidak dapat lho," bebernya. 
 
Yunia menyebut, besaran insentif untuk Puskesmas dan Dinas Kesehatan maksimal 5 juta, perorang perbulan. Kemudian, di rumah sakit beda lagi, dokter spesialis sampai dengan Rp 15 juta, dokter umum sampai dengan Rp 10 juta, perawat sampai dengan Rp 7,5 juta.
 
"Dari Pusat masuknya di Biaya Operasional Kesehatan Tambahan, digelontorkan ke APBD Perubahan. Nilainya sekitar Rp 3,9 milyar," tandasnya.
222