Home Gaya Hidup Pandemi Membuat Para Gamer Tingkatkan Latihan

Pandemi Membuat Para Gamer Tingkatkan Latihan

Jakarta, Gatra.com - Pengurus Bidang X BPP HIPMI Bidang Pendidikan, Sosial, Kepemudaan, Olahraga, Riset, dan Inovasi, Reisya Ventra; mengatakan, pandemi Covid-19 menjadikan penggemar gim (gamer) meningkatkan latihan dan tanding.

"Pandemi meningkatkan eksistensi e-sport karena orang jadi banyak berlatih dan bertanding," kata Reisya dalam bincang-bincang bertajuk "Perubahan Perilaku dan Daya Beli Selama Pandemi", Selasa (27/10).

Ia melanjutkan, HIPMI pun eksis untuk mencari atlet-atlet e-sport berbakat dari seluruh Indonesia. Untuk itu, pihaknya menggelar turnamen e-Sport HIPMI PUBG Mobile 2020 yang digelar secara daring atau online.

Reisya mengaku sempat khawatir bahwa ajang ini bakal sepi peminat meski dihelat secara daring karena masih dalam kondisi pandemi. Ternyata, jumlah pendaftarnya di luar ekspektasi, tercatat sebanyak 3 ribu tim dan 12 ribu pemain mendaftar untuk mengikuti ajang ini.

"Ternyata yang daftar melebihi ekspektasi, ada 3 ribu tim dan 12 ribu player dari seluruh Indonesia. Jadi kita manfaatkan pandemi ini untuk sesuatu yang berguna ke depannya," ujar dia.

Reisya mengungkapkan, tujuan pihaknya menggelar e-sport secara nasional, adalah untuk mencari talenta-talenta luar biasa di bidang gim. "Tujuan kita mengadakan e-sport secara nasional ini, kita ingin mencari atlet-atlet bukan hanya di pusat," ujarnya.

Sedangkan untuk bisnis kuliner yang tengah digeluti Reisya, pihaknya terus melakukan berbagai terobosan untuk menyiasati pandemi Covid-19. "Salah satunya menghadirkan makanan restoran ke rumah pelanggan," ujarnya.

Menurut Reisya, pandemi telah mengubah kebiasaan pelanggan yang cukup drastis. Di antaranya, masyarakat lebih memilih berbelanja secara daring. Kemudian, masyarakat tidak perduli harus membayar mahal asal kualitas makanan yang didapatnya dijamin aman. "Mereka sangat peduli dengan kesehatan," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum Forum CSR DKI Jakarta, Mahir Bayasut, mengatakan, pandemi telah memukul hampir semua sektor. Namun demikian, sejumlah perusahaan tetap menunjukkan sikap peduli dengan tetap memberikan bantuan atau berbagi.

"Semangt mereka untuk peduli dan hadir dalm kondisi pandemi untuk membantu negara cukup besar, banyak perusahaan-perusahan, ada yang bantu sembako, alat kesehatan, dan sebagainya," kata dia.

Bantuan yang diberikan sesuai dengan bidang bisnis yang digeluti.? "Perusahaan di bidang kesehatn, bantu kesehatan. Kalau di bidnag makanan dan minuman, mereka memberikan snack dan minuman, mereka hadir untuk mebantu meringankan beban pemerintah," ujarnya.

Reporter: ANS

46