Home Milenial Puncak HPN, PWI Pati Berikan Penghargaan UMKM Inovatif

Puncak HPN, PWI Pati Berikan Penghargaan UMKM Inovatif

Pati, Gatra.com - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pati, Jawa Tengah memberikan penghargaan kepada tiga pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) inovatif dalam PWI Pati Award 2020 yang merupakan puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) oleh PWI Pati.

Ketua PWI Pati, Moch Noor Efendi mengatakan, penghargaan yang ditujukan kepada tiga pelaku UMKM dalam Virtual Ceremony HPN ke-74 itu, bertajuk 'Pers Sehat Lawan Covid-19' yang digelar di Studio MJ Entertainment Desa Kuniran, Kecamatan Batangan, Sabtu (31/10) malam.

"Pemberian penghargaan ini merupakan kontribusi PWI Pati dalam memotivasi, sekaligus mendorong pelaku UMKM untuk lebih kreatif dan inovatif serta mampu bertahan bahkan berkembangan meskipun diterpa pandemi Covid-19. Selain itu, menginspirasi kepada semua pihak untuk tetap produktif dan kreatif di tengah kondisi sulit," ujarnya.

Ketiga penerima penghargaan PWI Pati Award, yakni Sururi (Pusat Bonsai Kelapa Kopyor Ngagel, Dukuhseti), Muryati (produsen Teh Kelor Mahakarya Mulya), dan Hana Tri Wahyuni (produsen produk olahan ikan bandeng Rindang '84).

Sebelumnya, serangkaian kegiatan dilangsungkan PWI Pati, yakni Bedah Buku 'Dusta Yudistira' karya Achiar M Permana pada 15 Februari. Selanjutnya lomba foto 'Pati di Balik Awan', pembagian sembako dan masker bagi warga terdampak Covid-19, dan pembukaan Rumah Belajar Daring di Desa Soko, Kecamatan Gabus.

Dalam peringatan HPN kali ini, pihaknya menekankan pentingnya berjurnalistik yang sehat. Dalam kerja jurnalistik tidak sekadar menjalankan fungsi informasi, tetapi juga mengedepankan nilai edukasi, mencerahkan, menginspirasi, dan membangun optimisme bagi konsumen media.

Bupati Pati Haryanto yang hadir secara virtual sekaligus memberikan pernyataan HPN ke-74 mengapresiasi peran PWI dalam memotivasi UMKM melalui pemberian penghargaan. Menurutnya, pengembangan UMKM perlu didukung berbagai pihak lantaran berjasa menggerakkan roda perekonomian daerah.

Dalam kesempatan itu, ia menyampaikan terima kasih kepada anggota PWI Pati yang ikut berperan menyampaikan informasi kepada masyarakat. Tanpa media, tuturnya, masyarakat kesulitan mendapatkan informasi akurat.

Ia juga meminta wartawan untuk lebih meningkatkan profesionalitasnya. Sekaligus mengajak untuk menyampaikan narasi positif yang dapat membangun optimisme. Meskipun demikian, Ketua Gugus Tugas Covid-19 Pati itu juga tidak membatasi media massa menjalankan perannya sebagai kontrol sosial.

"Saya tidak alergi kritik. Kritik yang membangun dapat memotivasi pemerintah untuk bekerja lebih baik lagi demi kemajuan daerah," terangnya.

188