Home Milenial UI Dinobatkan sebagai Perguruan Tinggi Paling Inovatif

UI Dinobatkan sebagai Perguruan Tinggi Paling Inovatif

Jakarta, Gatra.com - Kementerian Riset dan Teknologi/ Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN) memberi penghargaan kepada Universitas Indonesia (UI) yang dinobatkan sebagai Peringkat Pertama Perguruan Tinggi inovatif dalam manajemen inovasi. 

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, Bambang Brodjonegoro.

Saat menerima penghargaan, Rektor UI, Ari Kuncoro mengungkapkan rasa terimakasihnya atas penghargaan yang diberikan kepada UI. Ari percaya, pengakuan atas inovasi UI tersebut akan menjadi semangat sivitas akademika UI, para inovator, periset dan akademisi UI untuk semakin bekerja keras berkarya dan berinovasi demi kemajuan dan kemandirian bangsa. 

“Sesuai dengan arahan Presiden Jokowi, UI berkomitmen memperkuat inovasi dan competitiveness atau daya saing melalui pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Manajemen inovasi di UI memiliki kekhasan pada proses bisnis,” kata Ari, Rabu (11/11).

Sementara itu, Rektor UI tersebut menuturkan bahwa riset dan kajian yang telah dilakukan UI dipastikan merujuk pada permasalahan yang ada di masyarakat (market pull), didukung oleh sumber daya manusia, anggaran dan infrastruktur, dan berada dalam jejaring nasional dan internasional yang sangat kuat. 

Apalagi, semangat itu tercermin dari i capaian inovasi UI yang diantaranya mencakup kekayaan intelektual (KI) yang tertinggi di Indonesia, yaitu sebanyak 2.542 hak cipta dan paten pada tahun 2015-2019. Pada November 2020, angka ini diprediksi akan tembus mencapai 3.000 KI. 

“UI juga turut memajukan industrialisasi nasional, memajukan pertumbuhan industri baru, kecil dan berbasis teknologi, melahirkan banyak startup, terjun langsung memanfaatkan produk inovasi ke masyarakat dari Sabang sampai Merauke, serta menyumbang pemikiran melalui rekomendasi kebijakan atau policy brief bagi pemerintah,” tandasnya.

Menristek/Kepala BRIN, Bambang Brodjonegoro pun berpesan, bahwa apanya dilakukan UI dan Perguruan Tinggi di Indonesia lainnya bisa terus didorong menuju Sinergi dan kolaborasi triple helix dalam menghasilkan produk nasional. Hal tersebut perlu diperkuat  agar dapat mendorong substitusi impor berbasis inovasi atau bahkan menciptakan inovasi yang dapat mendorong ekspor produk Indonesia. 

“Kegiatan bersama dalam Prioritas Riset Nasional dan Konsorsium Riset Inovasi COVID-19 adalah contoh nyata perwujudan triple helix. Semoga inovasi dapat terus menjadi solusi dan arus utama transformasi ekonomi sehingga Indonesia dapat keluar dari middle income trap dan dapat mewujudkan visi 2045 yaitu menjadi negara dengan pendapatan tinggi,” ujarnya.

247

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR