Home Info Satgas Covid-19 Wisuda Drive Thru Univet Bantara Agar Tak Berkerumun

Wisuda Drive Thru Univet Bantara Agar Tak Berkerumun

Sukoharjo, Gatra.com - Mewabahnya virus Corona atau Covid-19 di seluruh dunia termasuk Indonesia, tentu berdampak banyak di berbagai sektor kehidupan. Mulai dari kesehatan, ekonomi, sosial, agama, hingga pendidikan. Pandemi juga telah mengubah pola pendidikan yang ada di Indonesia, dimana sebelumnya bersifat langsung atau tatap muka kini diganti menjadi daring (online).
 
Sehingga tahun ini menjadi tahun yang sangat berbeda untuk para pelajar dan mahasiswa di Indonesia. Selain mengharuskan melakukan proses belajar dari rumah, mereka pun harus melewati proses wisuda yang tak biasa.
 
Seperti yang dilakukan di Universitas Veteran Bangun Nusantara (Univet Bantara) Sukoharjo, mereka melakukan proses wisuda secara drive thru demi menghindari adanya kerumunan orang yang berpotensi menyebarkan virus.
 
Dari pantauan di lokasi, prosesi wisuda dilakukan layaknya wisuda pada umumnya. Prosesi pemindahan tali pada topi toga dilakukan seperti biasa. Hanya saja, proses wisuda tersebut terlihat dilakukan di halaman dengan peserta wisuda yang menaiki kendaraan pribadi masing-masing. Tak lupa para wisudawan juga memakai masker lengkap dengan Face Shield.
 
Dengan diringi lagu berjudul Indonesia Jaya, satu persatu wisudawan keluar dari kendaraan pribadi masing-masing untuk menjalani prosesi pemindahan tali pada toga. Hal ini tentu saja meminimalisir kerumunan orang yang berpotensi menyebarkan virus.
 
Diketahui wisuda konsep drive thru ini merupakan kali kedua yang digelar oleh Univet Bantara Sukoharjo. Sedikitnya pada momen ini, terdapat 498 mahasiswa yang berhasil lulus, diantaranya D3, S1 dan S2. 
 
"Alhamdulillah berjalan lancar, wisuda konsep drive thru ini tidak membuat waktunya menjadi berkepanjangan. Ini sebagai bentuk melayani mahasiswa untuk proses wisuda dan saya kira sudah cukup bagus," ucap Rektor Univet Bantara Sukoharjo Ali Mursyid disela-sela wisuda drive thru Sabtu (14/11).
 
Ali menyampaikan, dalam momen bersejarah ini, jajaran Univet Bantara Sukoharjo bekerjasama dengan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Sukoharjo. Sehingga apabila Pandemi Covid-19 ini belum berakhir, maka wisuda yang akan datang juga akan digelar secara drive thru. 
 
"Kalau kondisinya sudah memungkinan, kita akan kembali wisuda seperti semula karna itu lebih nyaman," bebernya.
 
Ali berharap kepada para mahasiswa yang sudah lulus agar terus belajar lebih giat lagi. Mengingat sekarang ini yang dihadapi sudah berbeda, yakni melalui online.
 
"Kalau para wisudawan tidak belajar melalui online nanti didalam hal mencari pekerjaan atau menciptakan pekerjaan akan ketinggalan jaman," ujarnya.
 
Sementara itu untuk IPK tertinggi pada program Sarjana (S1) diraih oleh Febbi Nur Rahmawati. Mahasiswa dari Fakultas Pertanian program studi Teknologi Hasil Pertanian tersebut mampu meraih IPK 3,96.
 
"Alhamdulillah senang, bangga," ungkap Febbi.
 
Meski sudah dinyatakan lulus, namun anak kedua dari pasangan Suyatno dan Wahtikni tersebut masih dipercaya untuk mengerjakan proyek dari salah satu dosen Univet Bantara.
118