Home Ekonomi Kementan Serahkan Aplikasi IMACE ke Gubernur Jabar

Kementan Serahkan Aplikasi IMACE ke Gubernur Jabar

Jakarta, Gatra.com - Kementerian Pertanian melalui Badan Karantina Pertanian menyerahterimakan aplikasi peta potensi ekspor produk pertanian berorientasi ekspor atau Indonesia Maps of Agriculture Export (IMACE) kepada Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Aplikasi yang kini dapat diunduh oleh seluruh stakeholder pertanian ini berisikan data lalu lintas ekspor produk pertanian asal Jawa Barat secara real time.
 
"Jawa Barat menjadi sentra pertanian andalan, tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan pasokan pangan nasional. Dari data aplikasi ini menunjukan sentra pertanian berorientasi ekspornya sangat besar, kita dorong bersama untuk dikembangkan," kata Kepala Pusat Karantina Tumbuhan dan Keamanan Hayati Nabati, Andi M. Adnan dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (14/11).
 
Menurut Adnan, dari data sertifikasi ekspor karantina yang dikeluarkan Pusat Karantina Tumbuhan dan Keamanan Hayati Nabati, Jawa Barat  muncul menjadi salah satu sentra terbesar pelaku ekspor komoditas  pertanian khususnya sektor hortikultura, perkebunan, dan tanaman pangan. Menariknya, perkembangan ini justru terjadi di tengah pandemi Covid-19 saat ini.  
 
Ia menambahkan, pengembangan kawasan ini perlu segera didorong lantaran memiliki kekayaan florikultur serta peluang pasar ekspor tanaman hias yang besar. Hal ini terjadi karena preferensi konsumen di pasar global mulai menggemari tanaman hias tropis.
 
Adnan menjelaskan, selaku fasilitator pertanian di perdagangan internasional, pihaknya berbagai melakukan upaya terobosan operasional. Adapun upaya yang dilakukan antara lain menyelenggarakan layanan tindakan karantina pertanian dengan ssitem jemput bola, memberikan bimbingan teknis ekspor, dan membuka akses informasi peta ekspor pertanian seluas-luasnya.
 
"Ini sejalan dengan arahan Bapak Menteri Pertanian dengan menggelorakan semangat Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor Pertanian atau Gratieks," tambah Adnan.
Upaya peningkatan ekspor melalui aplikasi IMACE ini disambut baik oleh Ridwan Kamil. Bahkan, ia menyebut, aplikasi ini bisa mempermudah pemantauan sentra pertanian yang berorientasi ekspor.
 
"Saya mengapresiasi inovasi dari Kementerian Pertanian, sekarang dengan mudah dapat memantau sentra pertanian berorientasi ekspor dan dapat dengan segera dirumuskan kebijakan pengembangannya," kata Ridwan.
173