Home Milenial BNSP Minta Perguruan Tinggi Hasilkan Lulusan Kompeten

BNSP Minta Perguruan Tinggi Hasilkan Lulusan Kompeten

Solo, Gatra.com - Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) meminta perguruan tinggi untuk membuktikan bisa menghasilkan lulusan yang kompeten. Apalagi di era revolusi industri saat ini, kompetensi yang baik sangat diperlukan.

Hal itu dikatakan oleh Wakil Ketua BNSP Miftahul Aziz saat 'Penyerahan Lisensi dan Sertifikat Asesor Kompetensi kepada Lembaga Sertifikasi Profesi UNS dari BNSP' di kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Kamis (26/11).

Menurutnya, kecanggihan teknologi saat ini menghadirkan industri baru. "Bukan hanya industri baru, tapi juga pekerjaan yang baru," ucapnya.

Revolusi industri termutakhir saat ini membuat tenaga kerja harus memiliki kompetensi terbaru dan siap berinovasi menghadapi perkembangan zaman. Aziz pun mengapresiasi UNS yang memiliki Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) dan mempunyai komitmen untuk menghasilkan lulusan yang kompeten.

"LSP di perguruan tinggi ini menampik tuduhan jika perguruan tinggi tidak menghasilkan lulusan yang berkompeten. Dengan LSP itu membuktikan bahwa perguruan tinggi mempunyai standar kompetensi sesuai dengan standar negara," ucapnya.

Pihaknya berharap perguruan tinggi mengkaji kembali kurikulum agar bisa disandingkan dengan standar kompetensi dan bisa diatur untuk penyusunan sertifikasi. "Kalau tidak, yang kasihan mahasiswanya. Mereka tidak mendapat pendidikan yang sesuai dengan standar kompetensi," ucapnya.

Rektor UNS Jamal Wiwoho mengatakan target UNS untuk mewujudkan LSP dengan lisensi dari BNSP sudah terwujud. Sertifikasi profesi dari LSP pun dapat memastikan lulusan UNS memenuhi standar dan kualifikasi yang ditentukan.

Selain itu, menurut Jamal, sertifikasi juga untuk memperkaya kapasitas, membangun karir profesional, dan mengendalikan mutu. Langkah UNS untuk mendirikan LSP menjadi bentuk tanggung jawab UNS menyiapkan lulusan yang berdaya saing.

"Kami bertanggung jawab untuk melahirkan lulusan yang memiliki daya saing dan profesionalisme tinggi di era global semacam ini," ucapnya.

248