Home Politik Takut Rapid Test, Puluhan Petugas TPS Mundur

Takut Rapid Test, Puluhan Petugas TPS Mundur

Pekalongan, Gatra.com - Sebanyak 652 orang petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) pilkada Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah dinyatakan reaktif usai menjalani rapid test. Puluhan di antaranya mengundurkan diri.

Ketua KPU Kabupaten Pekalongan Abi Rizal mengatakan, seluruh petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) yang berjumlah total 21.343 orang sudah menjalani rapid test.

"Dari jumlah keseluruhan itu, yang hasilnya reaktif 652 orang. Semuanya langsung diswab. Kalau hasilnya negatif boleh kerja," kata Abi, Jumat (4/12).

Abi mengungkapkan, petugas TPS yang hasil rapid test-nya reaktif ada yang kemudian mengundurkan diri. Jumlahnya sekitar 50 orang di sejumlah kecamatan.

"Sebelum rapid test, sudah sempat mundur karena takut di-rapid test juga banyak. Jumlahya di bawah 100. Tapi untungnya yang mundur sudah diganti semua. Per hari ini aman semua," ujarnya.

Abi mengatakan, sesuai peraturan KPU, jumlah petugas di satu TPS minimal lima orang. Ketentuan ini menurutnya sudah terpenuhi di seluruh TPS. "Ada 10 TPS yang jumlah petugasnya lima orang. Nah yang lima lima ini kami ganti. Jadi 10 TPS itu sudah bisa ditangani," ujarnya.

Abi juga memastikan seluruh logistik untuk tahapan pemungutan suara sudah lengkap dan mulai didistribuskan ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).

"Logistik 99 persen sudah didistribusikan, termasuk thermo gun. Logistik sudah kami terima semua," tandasnya.

221