Mataram, Gatra.com- Gubernur NTB H Zulkieflimansyah menyatakan Pemerintah provinsi NTB serius membangun pembangkit listrik tenaga (PLT) Biomassa yang pertamakalinya di Indonesia yang akan dikelola oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Gerbang NTB Emas bekerjasama dengan Kaltimex.

Keseriusan orang nomor satu di NTB tersebut terungkapp saat melakukan virtula meeting dengan Dubes Denmark, Lars Bo Larsen, Selasa (8/12). Gubernur menambahkan, pemerintah pusat juga telah menyetujui investasi ini begitupula dengan PT GNE yang siap berpartner dengan PT Kaltimex dan PLN.

Gubernur menambahkan, keseriusan pemprov NTB untuk pembangunan PLTBiomassa ini mengingat NTB kini memiliki banyak event skala internasional seperti MotoGP, Superbika, L'etape dan lainnya yang menjadi magnet perhatian dunia harus memiliki terobosan berkelas. NTB ingin menunjukkan pariwisata sebagai prioritas juga berlabel green tourism dan green energi.

Duta besar Denmark untuk Indonesia yang baru, Lars Bo Larsen mengatakan, di tengah pandemi Covid 19 seperti sekarang, investasi maupun proyek proyek untuk pemulihan ekonomi justru harus dimulai sekarang. Proyek Biomassa di Lombok, NTB dikatakannya adalah salah satu prioritas kerjasama pemerintah Denmark dan Indonesia.

Seperti diketahui, sejak 2019 Denmark telah menyatakan keinginannya untuk melakukan investasi PLT Biomassa di NTB.

Diskusi virtual ini dihadiri pula oleh Direktur DSIF (Danida Sustainable Infrastructure Finance), Annemmette Ditlevsen, Thomas C Henriksen, Head of Energy Kedubes Denmark, DR Saleh Abdurrahman, Staf Ahli Menteri ESDM dan CEO PT GNE, Samsul Hadi dan Widi Pancono, Advisor and Business Development PT Kaltimex untuk membahas progress kerjasama dan fakta lapangan (finding fact) diantara stakeholder.