Mataram, Gatra.com- Pemungutan suara pada Pilkada Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Rabu (9/12) berlangsung tertib, aman dan lancar. Meski diwarnai dengan gerimis hujan disertai angin kencang, namun antusiasme warga masyarakat yang memiliki hak pilih cukup tinggi dengan mendatangi sejumlah TPS yang menjadi lokasi pemungutan suara sejak pagi.
Paslon yang bertarung dalam kontestasi Pilkada Kota Mataram menggunakan hak pilihnya di TPS yang terdekat dengan tempat tinggalnya. Bahkan dua kandidat yakni Caloin Walikota Mataram dengan nomor urut 4 Baihaqi dan calon Wakil Walikota dengan nomor urut 3 H Badruttaman Ahda mencoblos di TPS yang sama yakni TPS 7 Dasan Agung, Kelurahan Dasan Agung, Kota Mataram. Meski terpaut satu jam saat pencoblosan, namun bukan rahasia umum kedua kandidat ini berdomisili di Kelurahan yang sama.
Kepada sejumah media calon walikota Mataram H Baihaqi mengaku lega setelah mengakhiri rangkaian tahapan Pilkada. Ia yang berpasangan dengan Baiq Diyah Ratu Ganepi ini optimis dengan hasil yang diraih. “Kita tentu berharap agar proses ini berjalan jujur dan adil. Kami berharap ada izin Allah untuk bisa memenangkan kontestasi ini,’’ ujarnya.
Sementara calon Wakil Wali Kota Mataram H Badruttamam Ahda mengatakan, hasil akhir tahapan Pilkada ini sepenuhnya diserahkannya kepada Allah yang maha kuasa. ‘’Kita sudah berikhtiar, bekerja maksimal, namun keputusan akhirnya ada pada Alloh. Selanjutnya kita tunggu keputusan resmi dari KPU Kota Mataram. Kita tunggu nanti real count dari KPU. Saksi kita juga kan sudah ada,’’ ujarnya.
Pada bagian lain Calon Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana, menggunakan hak pilihnya di TPS 6 Kelurahan Mataram Timur, ditemani istri dan keluarganya dan datang lebih pagi. Petahana Wakil Walikota Mataram periode sebelumnya ini mengajak masyarakat agar menggunakan hak pilihnya dan tidak Golput.
Calon Wali kota Mataram lainnya, HL Makmur Said dengan nomor urut 3 ini memberikan hak pilih di TPS Monjok, tak jauh dari tempat tinggalnya. “Kami menyerahkan sepenuhnya kepada warga masyarakat Kota Mataran, siapapun dikehendaki dan dipilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mataram periode mendatang kita hormati,” ujar mantan Sekda terlama Kota Mataram ini.
Menurutnya, dalam kontestasi politik di Pilkada pasti ada menang dan kalah.Empat Paslon Pilkada Kota Mataram yang maju menginginkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kota Mataram. “Bagaimana pun hasil dari kontestasi politik ini, semuanya memiliki tujuan yang sama, yakni untuk memakmurkan masyarakat Kota Mataram,” tutupnya.
