Home Info Satgas Covid-19 Hajatan Ditengarai Penyebab Naiknya Covid-19 di Temanggung

Hajatan Ditengarai Penyebab Naiknya Covid-19 di Temanggung

Temanggung, Gatra.com - Kasus Covid-19 di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah saat ini terus melonjak hingga membuat daerah ini masuk ke dalam zona merah. Ada beberapa faktor penyebab meningkatnya kasus, salah satunya adalah banyaknya penyelenggaraan hajatan dan banyak warga abai protokol kesehatan.

Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq mengatakan, saat ini sedang musim hajatan atau kondangan di mana banyak warga 'ngunduh mantu' (pernikahan). Pesta tentunya mengundang orang banyak sehingga terjadi interaksi sosial, sehingga ditengarai menjadi salah satu faktor penularan corona pada beberapa pekan terakhir ini.

"Faktor kenaikan karena ini sedang musim kondangan, musim hajatan di mana-mana banyak hajatan sehingga interkasi sosial ini intens. Kedua memang di masyarakat sendiri itu seolah-olah sudah tidak percaya adanya Covid, tetapi kalau kepada bantuan Covid masyarakat percaya. Ini aneh sama bantuan Covid percaya sama covidnya sendiri tidak percaya,"ujarnya Rabu (9/12).

Informasi dari Satgas Covid-19 Kabupaten Temanggung jumlah total terkonfirmasi positif 2.084 orang, terkonfirmasi saat ini 570 orang, meninggal dunia 86 orang. Lalu tanpa gejala 502 orang, dan yang menjalani perawatan di rumah sakit ada 68 orang.

"Jadi saya mengajak, ayolah ini Covid betul-betul ada di tengah masyarakat dan betul betul berbahaya. Sehingga semua orang harus benar-benar menghindarinya dengan cara melaksanakan protokol kesehatan sebaik-baiknya,"katanya.

Selain itu, Khadziq juga meminta kepada seluruh aparat sampai tingkat desa untuk bersama-sama mencegah penyebaran corona. Pun demikian, dengan masyarakat diminta untuk mendukung penanganan pandemi ini dengan memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, dan menjahui kerumunan. Tanpa dukungan masyarakat maka semua usaha menangani Covid-19 ini mustahil akan berhasil.

245