Home Milenial AJI Palembang Soroti Peranan dan Tantangan Jurnalis 2021

AJI Palembang Soroti Peranan dan Tantangan Jurnalis 2021

Palembang, Gatra.com - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Palembang, menyoroti peranan dan tantangan bagi jurnalis khususnya di Sumatera Selatan (Sumsel), ke depan dalam bingkai outlook series 2021.

Ketua AJI Kota Palembang, Prawira Maulana ST menyampaikan, dalam event outlook series yang digelar AJI Kota Palembang, mencoba melakukan pendekatan berbagai hal seperti karya jurnalistik, kebebasanan pers dan profesionalisme jurnalis serta kesejahteraan jurnalis.

"Perkara ini coba kita bahas lebih detil di beberapa tema seperti tantangan bisnis media dan propefionalisme jurnalis. Beberpa perkara seputar kerja-kerja jurnalisme di Sumatera Selatan (Sumsel), di tiga hal itu masih belum cukup baik," kata Wira kepada Gatra.com Selasa (22/12).

Menurutnya, AJI Kota Palembang terkait soal kualitas produk jurnalistik, jurnalis atau wartawan harusnya membekali diri dengan literasi serta daya kritis terhadap isu-isu lingkungan, hak asasi manusia (HAM) dan lainnya.

"Sebelum melakukan reportase dibutuhkan pengetahuan latar belakang yang apik sehingga karya jurnalistik yang dihasilkan pun baik. Nah, di event outlook ini tujuan salah satunya untuk memberikan wawasan itu," jelasnya.

Ketua AJI Indonesia Abdul Manan mengatakan, di masa pandemi seperti sekarang ini peran media sangat dibutuhkan. "Karena pada masa krisis seperti ini publik membutuhkan informasi yang bisa diandalkan. Karena dalam krisis ada ketidakteraturan," katanya.

Sambung Manan, peran-peran yang bersikap kritis dari media massa sangat dibutuhkan dalam situasi ini. Pemerintah yang begitu besar kuasa dan sumberdayanya harus tetap dikontrol supaya kebijakan-kebijakan yang dikeluarkannya lebih bertanggung jawab dalam masa krisis.

"Harapanya program ini bisa makin menguatkan harapan publik pada media sebagai kontrol sosial. Pers yang bebas jauh lebih baik bagi masyarakat, walaupun tentu membuat tidak enak pemerintah," kata dia.

Direktur Walhi Sumsel, M Khairul Sobri menyebut, di tengah situasi kemunduran demokrasi. Tantangan eksploitasi lingkungan semakin besar. Ancaman perubahan iklim yang nyata dimulai dari bencana ekologis sampai dengan ancaman kebijakan untuk kepentingan ekonomi kapitalistik.

"Jurnalis sebagai salah satu pilar penjaga demokrasi untuk mewujudkan keadilan iklim penting untuk memperkuat kekompakan dan ideologi narasi tanding dalam konsep ekonomi kerakyatan yang selama ini selalu mengedepankan keseimbangan ekologis," ungkap dia.

Eep (begitu ia disapa) menambahkan, fakta perubahan iklim itu nyata merupakan tantangan jurnalis yang untuk mengabarkan kepada publik, agar adanya dorongan menekan ancaman perubahan iklim. "Karena bumi beserta lingkungan hidup yang baik merupakan hak generasi anak cucu kita nanti," tukasnya.

Serupa juga disampaikan Direktur Hutan Kita Institue (HaKI) Sumsel, Aidil Fitri. "Pers memegang peran kunci dalam memertahankan dan menciptakan lingkungan hidup yg baik untuk mencegah perubahan iklim ekstrem," singkatnya.

Program Outlook Series 2021 AJI Kota Palembang akan berlangsung maratahon sejak 23 Desember 2020 hingga 29 Januari 2021. Ada 12 seri diskusi yang akan digelar serta disiarkan live di akun instagram @aji_palembang.

259