Home Hukum BNN Lakukan Berbagai Pemberdayaan Masyarakat pada 2020

BNN Lakukan Berbagai Pemberdayaan Masyarakat pada 2020

Jakarta, Gatra.com Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan pemberdayaan masyarakat dengan melibatkan para pemangku kepentingan, khususnya bagi mereka yang rentan terhadap peredaran gelap dan penyalahgunaan narkotika.

Kepala BNN, Heru Winarko, dalam konferensi pers akhir tahun 2020 di Jakarta, Selasa (22/12), menyampaikan, selama tshun ini, Bidang Pemberdayaan Masyarakat BNN melaksanakan sejumlah program unggulan, yakni:

1. Grand Design Alternative Development (GDAD) di Provinsi Aceh. BNN bekerja sama dengan pihak swasta, yaitu PT Japfa dan PT Bintang Toedjoe dalam memberikan akses pasar komoditi jagung, serta telah ditandatanganinya Perjanjian Kerja Sama antara BNNP Aceh, Pemerintah Kabupaten Bireuen, Gayo Lues dalam hal pembelian komoditi Jagung.

Di samping itu, lanjut Heru, PT Bintang Toedjoe juga memberikan pelatihan budidaya jahe merah menggunakan polybag di kawasan rawan narkoba perkotaan, antara lain kota Banjarmasin, Mataram, Medan, dan Makassar.

2. Bimbingan Teknis pembentukan penggiat P4GN dengan sasaran lingkungan masyarakat, pendidikan, swasta, dan pemerintah. Penggiat antinarkoba ini memiliki fungsi sebagai penyuluh informasi dan edukasi tentang bahaya narkoba, konsultan atau pendamping bagi pecandu atau korban penyalahgunaan narkoba, penggalang informasi masyarakat serta fasilitator untuk donator atau dermawan yang terdorong melakukan program P4GN.

Menurut Heru, pada tahun 2020 BNN telah membentuk Penggiat P4GN sebanyak 15.358 orang di seluruh Indonesia dengan harapan dapat meningkatkan peran serta masyarakat dalam upaya P4GN di seluruh Indonesia.

3. Pemberian Piagam Penghargaan gelar Tanda Jasa dan Kehormatan dari Presiden berupa Bintang Mahaputra dan Medali Kepeloporan sebagai putra dan putri terbaik bangsa dalam penanggulangan narkoba di Indonesia, yaitu Megawati Soekarnoputri dan Ahwil Lutan. 

253