Sukoharjo, Gatra.com- Anggota DPR RI Eva Yuliana memanfaatkan masa reses dengan bertemu para petani di Sukoharjo, Selasa (22/12). Dalam kesempatan itu, Eva yang juga didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo, Netty Harjianti memberikan bantuan berupa alat mesin tanam (alsintan).
Selepas acara Eva mengatakan, alsintan yang diberikan ke para petani ini yakni sebanyak 49 unit. Bantuan yang diberikan ini sebagai upaya untuk membantu peningkatan hasil pertanian di Kabupaten Sukoharjo agar ada peningkatan kualitas maupun kuantitas.
Alsintan ini terdiri dari alat mesin panen atau combine harvester dua unit, traktor roda dua sebanyak 22 unit, dan pompa air 25 unit. Alsintan tersebut diberikan pada Kelompok Tani (Klomtan) maupun Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik untuk mendukung pertanian di Sukoharjo.
"Untuk urusan pertanian saya memberikan apresiasi pada Sukoharjo karena pada masa Pandemi seperti ini hasil dari pertanian di Sukoharjo ternyata tidak ada pengaruh yang signifikan, malah bisa dibilang lebih baik dari tahun yang lalu," terang Eva.
Dalam kesempatan ini, Eva berharap pertanian di Sukoharjo lebih kuat lagi sebagai menjadi lumbung untuk menopang ketahanan pangan di Provinsi Jawa Tengah dan nasional.
"Berharap dengan stimulan alsintan ini bisa membantu peningkatan hasil pertanian secara kualitas maupun kuantitas ke depan," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo, Netty Harjianti mengatakan, untuk hasil pertanian di Sukoharjo selama Pandemi Covid-19 masih berjalan seperti biasa.
"Petani masih semangat untuk melaksanakan budidaya khususnya tanam pangan dan hasilnya tidak mengecewakan," ujarnya.
Netty mengaku, hasil panen di tahun ini tidak kalah dengan tahun lalu, bahkan terbilang justru meningkat. Dalam kesempatan itu, Netty memberikan apresiasi kepada Eva Yuliana yang telah membantu petani di Sukoharjo berupa alsintan.
"Terima kasih atas bantuan mesinnya, karena kebutuhan petani di Sukoharjo untuk alat mesin petani sudah sangat dibutuhkan mengingat tenaga kerja di Sukoharjo semakin berkurang," ucapnya.
Dengan adanya bantuan ini, Netty menyampaikan, target pertanian modern di Sukoharjo bisa segera terealisasi merata di seluruh Sukoharjo. Karena, alsintan mendorong petani untuk meningkatkan produksi, mempercepat proses tanam, proses panen sehingga luas tambah tanam akan bisa meningkat satu tahun kedepan.
Nett menambahkan, selain diserahkan ke Klomtan dan Gapoktan, alsintan juga diberikan untuk Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA) sehingga bisa menambah pendapatan petani atau Klomtan. Soal alsintan di Sukoharjo sendiri, Netty mengaku sudah cukup banyak. Hanya saja, alsintan bisa digunakan untuk mengelola lahan di daerah sekitarnya.
"Sebenarnya alsintan ini sudah banyak di Sukoharjo, hanya saja mereka tidak hanya mengelola pertanian di wilayah Sukoharjo, bisa mengelola di luar untuk mendapatkan tambahan penghasilan. Menurut perhitungan kita masih banyak yang dibutuhkan itu combine harvester, mesin tanam, serta traktor roda empat untuk melengkapi, mempercepat dan mengefisiensi biaya produksi pertanian di Sukoharjo," tandasnya.
