Home Milenial Bupati Muba: Exit Tol Harus Terhubung ‘Golden Triangle’

Bupati Muba: Exit Tol Harus Terhubung ‘Golden Triangle’

Palembang, Gatra.com - Jalan Tol Trans Sumatera pada ruas Betung (Sp. Sekayu) - Tempino - Jambi sepajang 131 kilometer (km) merupakan proyek strategis nasional dan program strategis di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).

Di rusa tol tersebut sedikitnya melintasi enam kecamatan di Kabupaten Muba. Mulai dari Kecamatan Babat Supat, Kecamatan Lais, Kecamatan Keluang, Kecamatan Sungai Lilin, Kecamatan Tungkal Jaya, dan Kecamatan Bayung Lencir.

“Tentu itu akan ada pengaruhnya bagi perekonomian warga. Jadi, exit Tol Trans Sumatera tersebut harus terhubung dengan golden triangle (segitiga emas) dan kawasan industri hijau di Muba,” ujar Bupati Muba, Dodi Reza Alex Noerdin usai menghadiri Rapat Tindak Lanjut Percepatan Pembangunan Jalan Tol di Kabupaten Muba di Ruang Rapat Utama Kantor Staf Presiden, Gedung Binga, Jakarta Pusat, Senin (11/1).

Pemerintah kabupaten setempat pun telah meningkatkan Jalan Sukarami - Simpang Sari - Tanah Abang - Saud - Selabu - Dawas - Berlian Makmur (C2) yang dikerjakan di sepanjang 23,315 km. Pasalnya, jalan tersebut merupakan salah satu ruas jalan strategis kabupaten yang menghubungkan dua ruas jalan nasional yakni jalan negara Sekayu - Mangun Jaya - Lubuk Linggau dan jalan negara Betung - Sungai Lilin - Jambi.

“Ruas Jalan Sukarami - C2 diharap menjadi ruas jalan yang terhubung langsung dengan rencana exit tol Betung - Jambi,” katanya. Selain itu, lanjutnya, pemerintah kabupaten setempat juga mengusulkan agar rest area diperbanyak. Hal tersebut bertujuan untuk menghidupkan perekonomian warga sekitar.

“Nanti kan pelaku UMKM di Muba bisa menghidupkan perekonomian mereka di lokasi rest area. Itu akan terus kita perjuangkan,” ujarnya.

Sementara itu, Deputi I Kepala Staf Kepresidenan RI, Febry Calvin Tetelepta didampingi Tenaga Ahli Utama KSP, Helson Siagian menyebut pihaknya sengaja mengundang para pemangku kepentingan untuk realisasi percepatan pembangunan infrastruktur jalan tol. “Masukan dan rencana pak bupati akan kami tampung. Ini jelas tujuannya untuk memajukan daerah Muba, sekaligus menghidupkan perekonomian warga yang dilintasi jalan tol, khususnya bagi pelaku UMKM," ujarnya.

Menurutnya, apa yang direncanakan Bupati Dodi Reza semata-mata demi kemajuan pembangunan dan perekonomian warganya. “Tentu harus di-support,” katanya.

570