Home Internasional Pembelian Rudal S-400, Turki Bersedia Dialog dengan AS

Pembelian Rudal S-400, Turki Bersedia Dialog dengan AS

Ankara, Gatra.com - Menteri Pertahanan Turki, Hulusi Akar mengatakan Ankara akan sangat bermasalah jika membatalkan pembelian sistem pertahanan rudal S-400 Rusia. Namun, mengungkapkan harapan bahwa perselisihan dengan Amerika Serikat tentang masalah tersebut dapat diselesaikan melalui dialog.

Dikutip Reuters. Kamis (14/4), Akar juga menegaskan bahwa Turki sedang dalam pembicaraan dengan Rusia untuk mendapatkan pengiriman kedua dari sistem pertahanan S-400.

Washington memberikan sanksi kepada sekutu NATO, Direktorat Industri Pertahanan Turki (SSB), ketuanya Ismail Demir dan tiga karyawan lainnya, pada bulan lalu setelah mengakuisisi S-400.

“Ini adalah situasi yang sangat bermasalah untuk kembali dari titik kami datang. Kami mengundang (Amerika Serikat) untuk menjauhkan diri dari bahasa yang mengancam seperti sanksi,” kata Akar kepada wartawan di Ankara.

“Kami ingin penyelesaian masalah melalui dialog. Jika pihak AS menginginkan solusi, solusi dapat ditemukan dengan bekerja di tingkat teknis,” katanya.

Presiden terpilih Joe Biden akan mulai menjabat pada 20 Januari, menggantikan Donald Trump. Biden telah mengkritik kebijakan Presiden Tayyip Erdogan di masa lalu.

Turki pun telah mempertahankan akuisisi rudal S-400 sebagai kebutuhan karena tidak dapat memperoleh sistem pertahanan udara dari sekutu NATO mana pun melalui persyaratan yang memuaskan.

Washington mengatakan S-400 menimbulkan ancaman bagi jet tempur F-35 dan sistem pertahanan NATO yang lebih luas. Turki menolak ini dan mengatakan S-400 tidak akan diintegrasikan ke dalam NATO.

336

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR