Home Olahraga Rencana Kompetisi Belum Ada Kepastian, Apa Kata GM PSIS?

Rencana Kompetisi Belum Ada Kepastian, Apa Kata GM PSIS?

Semarang, Gatra.com - Manajemen PSIS Semarang menilai, kompetisi Liga 1 2020 sudah seharusnya diputuskan berhenti sejak Desember 2020. Apalagi, kompetisi ke depan juga belum ada kepastian.

General Manager PSIS Semarang Wahyu Winarto mengatakan, seharusnya semua melihat kondisi di lapangan. Sangat tidak relevan jika masih ada embel-embel tahun 2020. “Ya itu memang sudah seharusnya dibubarkan. Jika sekarang menurut saya diputuskan tidak dilanjutkan juga sudah terlambat. Tetapi walau terlambat, masih bisa dimaklumi lah,” ujarnya, Selasa (19/1).

Menurut Liluk, sapaan akrabnya, jika Desember 2020 lalu sudah ada keputusan, maka tim-tim termasuk PSIS bisa mempersiapkan tahun 2021 lebih baik lagi. “Memang masih ada catatannya, kalau bisa dilaksanakan. Saya kira hingga hari ini belum ada yang bisa memastikan,” sebutnya.

Sejauh ini, PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) terus berusaha agar dapat menggelar kompetisi Liga 1 dan 2 pada awal tahun 2021 ini. "Terkait kompetisi, PSSI bersama PT LIB terus mengusahakan agar kompetisi bisa berjalan lagi secepatnya. Koordinasi dan silaturahmi dengan berbagai pihak terkait terus dilakukan," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan seperti dikutip dalam laman PSSI.

"Surat resmi kepada pihak kepolisian telah dilayangkan sebanyak tiga kali. Kini semua berpulang kepada pihak kepolisian. Apapun keputusan kepolisian, PSSI tunduk dan patuh," tambah pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut.

PSSI memastikan akan menjalankan Liga dengan protokol kesehatan yang ketat karena masih dalam pandemi Covid-19. Panduan protokol kesehatan untuk kompetisi sudah dibuatkan regulasinya serta diberikan kepada klub. Namun, jika harus berhenti, artinya kompetisi akan dilanjutkan untuk musim 2021.

 

181