Home Olahraga Kompetisi Bubar, Bagaimana Nasib Pemain Hingga Staf PSIS?

Kompetisi Bubar, Bagaimana Nasib Pemain Hingga Staf PSIS?

Semarang, Gatra.com - PSSI resmi membatalkan Liga 1 dan Liga 2 musim kompetisi 2020. PSIS juga menyatakan kontrak pemain diatur oleh klub, mengacu kepada aturan keadaan kahar di dalam kontrak masing-masing klub.

Menanggapi hal ini, PSIS Semarang memberikan jawaban. CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi mengakui, orang yang bekerja di klubnya itu banyak. Namun pihaknya akan mencarikan solusi terbaik bagi semua. "Karena biar bagaimana pun kami itu keluarga,” ujarnya, seperti dilansir dari laman PSIS Semarang, Rabu (20/1) malam.

Yoyok Sukawi menambahkan, bahwa PSIS setelah ini akan memfasilitasi para pemainnya mulai dari senior hingga Elite Pro Academy untuk menjaga kondisi fisik di tengah vakumnya kompetisi dalam beberapa waktu ke depan.

“Setelah ini akan kami siapkan dan fasilitasi bagi para pemain yang mau conditioning. Kebetulan kami ada Lapangan Telo dan Stadion Citarum. Nanti akan kami atur supaya pemain kondisinya tetap terjaga,” terangnya.

 

 

Saat pandemi mulai mereda, Yoyok mengajak semua pihak untuk pelan-pelan mengembalikan atmosfer sepak bola Indonesia yang telah dirindukan oleh banyak kalangan.

 

 

281