Home Info Satgas Covid-19 Pencanangan Vaksin, Kabupaten Solok Awali Kalangan Birokrasi

Pencanangan Vaksin, Kabupaten Solok Awali Kalangan Birokrasi

Solok, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten Solok, Sumatera Barat melaksanakan pencananngan Vaksinasi Covid-19 Tahun 2020 di RSUD AroSuka Kabupaten Solok, tahap ini diawali 18 tokoh kalangan birokrasi, dan kepada 1269 Nakes. 
 
Kadis Kesehatan Kabupaten Solok, Maryetti Marwezi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi telah dilaksanakan pada 13 januari 2021 oleh pemerintah pusat dan beberapa daerah lainya.
 
Sementara di Sumatera Barat diawali oleh Kota Padang dan Kabupaten Pessel pada 14 januari 2021. Sementara, di Kabupaten Solok dimulai pada hari ini Senin, 1 Februari 2021. 
 
"Tujuan vaksinasi covid-19 terutama yaitu mengurangi transmisi penularan covid-19, Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat covid, mencapai kekebalan kelompok di masyarakat, dan melindungi masyarakat dari Covid-19 agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi," ungkap Maryetti Marwezi dalam keterangan tertulis kepada awak media.
 
Dalam pencanangan ini jenis vaksin yang di pakai adalah CoronaVac yang sudah di uji dan mendapatkan izin pengunanaan darurat atau emergency use authorizetion (EUA) dari BPOM No. HK. 02.021.2.1.20.1126 tahun 2020. Dan MUI sudah menerbitkan fatwa halal untuk Vaksin Covid-19. 
 
Maryetti Marwezi juga menuturkan, pada tahap satu waktu pelaksanaan Januari-April sasaran vaksinasi Covid-9 adalah tenaga kesehatan serta mahasiswa yang sedang memjalani pendidikan profesi kedokteran yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan.
 
Pada tahap dua sasaran vaksinasi Covid-19 dilakukan bagi petugas publik yaitu TNI, Polri dan petugas publik lainya yang meliputi petugas bandara, pelabuhan, stasiun, terminal dan perusahaan daerah serta petugas lainya yang terlibat langsung secara pelayanan kepda masyarakat. 
 
Tahap tiga waktu april -maret 2022  sasaran vaksinasi masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial dan ekonomi. Tahap 4 april- maret 2022 sasaran vaksinasi adalah masyarakat dan pelaku perekonomian lainya dengan pendekatan cluster sesuai dengan ketersedian vaksin. 
 
"Setiap orang yang telah di vaksin akan diberikan surat keterangan vaksin berupa kartu vaksin Covid-19 atau sertifikat elektronik yang wacananya nanti dapat di gunakan oleh pelaku perjalanan. Sertifikat vaksin dituangkan kedalam vaksin internasional  certivicate of vaccination (ICV)," kata Maryetti Marwezi. 
 
Dalam ketersedian vaksin Covid-19 untuk tahap ini sudah memenuhi kebutuhan sesuai jumlah sasaran Nakes yaitu sebanyak 1269 dosis yang sudah diterima dan disimpan di IFK kabupaten Solok, sejak hari jumat 28 januari 2021 di ambil dari dinkes provinsi Sesuai jadwal yang telah di tentukan. 
 
Penyimpanan dan pendistribusian di bantu pengamanan dan pengawalan oleh TNI Polri kab dan kota. Alur vaksinasi mengikuti SOP distribusi vaksin. 
 
Sementara, Bupati Solok diwakili Sekdakab Solok Aswirman dalam sambutan nya menyampaikan Situasi pandemi Covid-19 di Kabupaten Solok sudah mencapai kondisi kasus terkonfirmasi positif sebanyak 753 kasus dengan angka kesembuhan 690 kasus (91% ), meninggal 18 (2,3% ) angka positif rate kita 753 : 8706 sampel = 8,65%. Untuk angka kesembuhan mencapai 91% namun pada angka positif rate 8,65% lebih tinggi dari standar badan kesehatan dunia / WHO yaitu 5%. 
 
Dalam mengatasi hal tersebut Pemberian vaksin sebagai upaya memutus rantai penyebaran dan penguatan seluruh masyarakat dengan memperkuat ketahanan tubuh untuk melawan virus. 
 
Pemberian vaksin hari ini akan diawali oleh 18 tokoh yang mewakili kalangan birokrasi , TNI, POLRI, Badan Legisflatif, BPJS, Organisasi profesi serta tenaga kesehatan di Kabupaten Solok.
 
Aswirman juga beeharap nantinya seluruh pihak terkait mampu memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, bahwa vaksinasi Covid-19 merupakan salah satu alat untuk memutus mata rantai pemyebaran  dan diharapakan menjadi gerakan seluruh masyaralat. 
 
"Setelah divaksinasi tetap menjalankan gerakan 5 M. Memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, memjaga jarak menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas," tutupnya. 
 
Turut hadir dalam acara ini Bupati Solok diwakili Sekdakab Solok Aswirman, Kapolres Arosuka AKBP Azhar Nugroho, Wakapolres Solok Kota Kompol Efa Darma, Pabung Kab. Solok Kapten Arh Baskir, Kadis Kesehatan Maryetti Marwezi, dan Kadis Pariwisata Nasripul Romika
267