Home Milenial Gandeng Unicorn, Kemendikbud Siapkan 3.000 Talenta Digital

Gandeng Unicorn, Kemendikbud Siapkan 3.000 Talenta Digital

Jakarta, Gatra.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menggandeng 4 raksasa teknologi Tanah Air, yakni Google, Gojek, Tokopedia, dan Teraveloka dalam upaya mengembangkan kompetensi mahasiswa untuk berkarir di dunia teknologi.

Targetnya untuk 3.000 mahasiswa terpilih diharapkan bisa ikut andil sebagai talenta digital masa depan melalui skema kemitraan ini.

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud, Nizam menuturkan dalam program yang diberi tajuk "Bangkit" ini, nantinya akan ditawarkan tiga topik pembelajaran di bidang teknologi, yakni pemrograman dengan pengembangan Android, dasar-dasar Cloud dengan fokus pada Google Cloud Platform, serta kurikulum machine learning.

"Di setiap jalur pembelajaran, peserta juga akan belajar tentang keterampilan penting yang berguna untuk mengembangkan karir masa depan mereka, seperti design thinking, kepemimpinan, komunikasi, entrepreneurship dan keterampilan presentasi," jelas Nizam dalam Taklimat Media Daring, Senin (15/2).

Bukan hanya kesempatan berkarir, nantinya mahasiswa terpilih pun juga akan berkesempatan untuk mengikuti program internship dari Stanford University.

Nizam berpandangan, pendidikan digital ini menjadi penting. Apalagi kedepan, teknologi Artificial Intelegence (AI) berpotensi meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan nilai hingga 366 Milyar USD dalam 10 tahun ke depan.

"Karenanya, kita harus menyiapkan talenta teknologi AI yang akan menjadi pemimpin AI tidak hanya di Indonesia bahkan di Asia Tenggara," tutur Nizam

Kedepan, Nizam pun berharap program kemitraan ini menjadi pembuka jalan lahirnya talenta-talenta digital dalam negeri.

"Saya berharap "Program Bangkit" dapat melahirkan para pemimpin teknologi di Indonesia yang membawa akselerasi ekonomi digital di tanah air," pungkasnya

177