Home Politik Pembangunan Tol Solo-Yogya, Ganjar Minta Jasa Marga Terbuka

Pembangunan Tol Solo-Yogya, Ganjar Minta Jasa Marga Terbuka

Semarang, Gatra.com- PT Jasa Marga diminta memberikan informasi terbuka kepada masyarakat terkait pembebasan tanah untuk pembangunan sejumlah jalan tol baru di wilayah Jawa Tengah (Jateng).

Permintaan ini disampaikan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo kepada Direktur Utama PT Jasa Marga, Subakti Syukur saat melakukan pertemuan di Kantor Gubernur di Jalan Pahlawan Kota Semarang, Selasa (23/2).

Pertemuan itu untuk membahas percepatan pembangunan ruas jalan tol baru antara lain Solo-Yogjakarta dan Bawen-Yogjakarta. “Saya minta masyarakat dikasih informasi yang bagus, termasuk masalah pembebasan tanah, berapa harga appraisal tanah sehingga fair,” kata Ganjar.

Disamping itu, lanjut Ganjar pertimbangan sosial supaya diperhatikan betul, jangan sampai merugikan masyarakat, semisal jalan akses yang menghubungkan atardesa jangan sampai terpotong, dibuatkan terowongan.

Demikian pula dengan saluran air yang sudah ada jangan sampai tersumbat, sehingga menyebabkan banjir di kawasan permukiman masyarakat.

“Kami juga minta desain awal jalan tol diinformasikan supaya dihitung berapa timbunan tanah yang dibutuhkan karena terkait dengan galian C yang berpotensi merusak lingkungan dan kerusakan jalan ini bahaya,” ujarnya.

Kepada PT Jasa Marga, Ganjar juga meminta dalam pemanfaatkan rest are jalan tol agar melibatkan pemerintah kabupaten dan desa, kalau bisa sebagai pemilik atau investornya.

Dengan begitu, bisa dijadikan sebagai pusat penjualan produk UMKM warga desa sekitar tol tanpa membebani dengan biaya sewa tempat yang mahal. “Pihak Jasa Marga pada prinsipnya mendukung gagasan ini,” ujar Ganjar.

Sementara itu, Direktur Pengembangan PT Jasa Marga, Arsal Ismail menyatakan, kesiapnya menindaklanjuti permintaan yang disampaikan Gubernur Ganjar itu.

“Nanti akan bekerjasama dengan pemerintah kabupaten setempat karena sesuai aturan itu memang ada kesempatan 30 persen bagi pelaku UMKM. Biar pemerintah kabupaten yang mengatur,” katanya.

Tentang progres pembangunan jalan tol Solo-Yogyakarta dan Bawen-Yogyakarta, Arsal menjelaskan masih terus berjalan. Untuk Solo-Yogyakarta, pembangunan seksi satu rencananya dilakukan pada triwulan kedua 2021.

Menurunya proses pembebasan tanah jalan tol Solo-Yogkarta, sebagian sudah bebas, sehingga ditargetkan triwulan kedua sudah bisa dilakukan pengerjaan konstruksi.

“Untuk tol Bawen-Yogjakat masih penetapan lokasi, Harapannya September sudah mulai bisa pembayaran pembebasan lahan. Tapi secara keseluruhan, dua ruas tol baru itu ditargetkan rampung 2024,” ujar Arsal.

410