Home Internasional Korsel Selidiki Dua Kematian Pasca Suntik Vaksin AstraZeneca

Korsel Selidiki Dua Kematian Pasca Suntik Vaksin AstraZeneca

Seoul, Gatra.com - Pihak berwenang Korea Selatan mengatakan pada hari Rabu bahwa mereka sedang menyelidiki kematian dua orang setelah sebuah laporan media mengatakan pasangan itu meninggal dalam beberapa hari, setelah menerima vaksin COVID-19 dari AstraZeneca.

Kantor berita Yonhap melaporkan, dikutip Reuters, Rabu (3/3), seorang pasien panti jompo berusia 63 tahun dengan penyakit serebrovaskular mengalami gejala, termasuk demam tinggi, setelah diberi vaksin AstraZeneca.

“Orang tersebut dipindahkan ke rumah sakit yang lebih besar pada hari Selasa, namun meninggal setelah menunjukkan gejala terjadi keracunan darah dan pneumonia,” kata Yonhap.

Sedangkan seorang lainnya berusia 50-an dengan gangguan jantung dan diabetes juga meninggal pada Rabu, setelah menderita beberapa serangan jantung, pasca menerima vaksin yang sama sehari sebelumnya.

Seorang pejabat Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengatakan bahwa pihaknya sedang menyelidiki penyebab kematian, meski tidak merinci atau mengkonfirmasi rincian dari laporan Yonhap.

Seorang juru bicara AstraZeneca di Seoul mengatakan perusahaan tidak memberikan komentar saat ini.

Korea Selatan mulai memvaksinasi populasinya minggu lalu. Hingga Selasa tengah malam, sudah 85.904 orang telah menerima dosis pertama vaksin AstraZeneca dan 1.524 telah diberi suntikan Pfizer, kata pihak KDCA dalam sebuah pernyataan.

Korea Selatan melaporkan 444 kasus COVID-19 baru yang dikonfirmasi pada hari Selasa, naik dari 344 pada hari Senin, atau terjadi meningkatkan penghitungan negara menjadi 90.816 infeksi, dengan 1.612 kematian.

154

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR