Slawi, Gatra.com - Personel TNI dan Polri di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah menggelar latihan SAR atau pencarian dan pertolongan gabungan, Rabu (3/3). Latihan ini untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam terutama banjir akibat cuaca ekstrim.

Latihan digelar di kawasan obyek wisata Pantai Purwahamba Indah (Purin), Desa Purwahamba, Kecamatan Suradadi. Latihan diikuti puluhan personel Polres Tegal, Kodim 0712/Tegal, dan Pangkalan TNI AL Tegal.

Dalam salah satu sesi latihan, peserta latihan disimulasikan melakukan pertolongan terhadap warga di sebuah desa yang dilanda banjir. Pertolongan itu antara lain dilakukan dengan menggunakan perahu karet, pelampung dan sebuah alat elektronik untuk menemukan korban yang terjebak di air.

Selain teknik pertolongan di air saat terjadi banjir, para peserta juga dilatih langkah-langkah pertolongan pertama terhadap warga yang tenggelam sebelum dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat.

Kapolres Tegal AKBP Muhamad Iqbal Simatupang mengatakan, latihan bersama tersebut digelar untuk menguatkan sinergisitas TNI-Polri dan mengantisipasi bencana alam karena tingginya curah hujan.

"Sehingga nanti apabila terjadi bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan lain sebagainya kita sudah siap," ujar Iqbal saat memantau jalannya latihan gabungan.

Dengan latihan tersebut, Iqbal berharap personel TNI-Polri di Kabupaten Tegal setidaknya sudah mengerti tugas dan langkah-langkah yang harus dilakukan saat terjadi bencana untuk mencegah adanya korban. "Jadi jangan sampai nanti terjadi kesalahan pada saat melakukan upaya-upaya SAR," ujarnya.

Tak hanya kesiapan personel, Iqbal juga memastikan kesiapan peralatan pertolongan yang dimiliki TNI-Polri untuk digunakan kapan pun jika terjadi bencana alam.

"Kita tidak berharap ada bencana di Kabupaten Tegal, namun, karena curah hujan tinggi kita sudah siap untuk mengantisipasi, termasuk peralatan-peralatannya," ujarnya.