Home Milenial AMSI Sumsel Diminta Perangi Hoaks

AMSI Sumsel Diminta Perangi Hoaks

Palembang, Gatra.com - Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Sumatera Selatan (Sumsel) diminta untuk memerangi pemberitaan menggiring opini yang salah atau tidak benar (hoaks). Tujuannya, untuk menjaga kondusifitas Bumi Sriwijaya.

Hal itu diungkapkan Gubernur Sumsel, Herman Deru, saat menerima audiensi pengurus AMSI Sumsel di Ruang Tamu Gubernur, Rabu (10/3). “Jangan sampai menggiring opini yang yang salah, sehingga tidak terjadi kegaduhan di masyarakat dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah. Kita harus mengedepankan etika kita sebagai orang Sumsel,” ujarnya.

Karena itu, Deru mengajak sejumlah perusahaan media yang tergabung dalam AMSI Sumsel agar mengedepan profesionalisme dalam menjalankan tugas. Profesionalisme tersebut dengan cara mengedepan prinsip cek dan ricek dalam pemberitaan dan pengelolaan media massa. “Saya minta AMSI mengedukasi kepada media untuk menghasilkan pemberitaan yang mengendepankan cek dan ricek,” katanya.

Selain itu, sambungnya, nama baik AMSI juga memiliki predikat bagus, belum tercemar dimata masyarakat. Untuk itu, ia meminta agar predikat baik tersebut harus tetap dipertahankan. “Sekaligus dapat memberikan edukasi dan menjadi contoh bagi perusahaan pers dalam menjalankan roda perusahaan dengan baik,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris AMSI Sumsel, Romi Maradona, mengatakan sejak berdiri 2018 lalu terdapat 15 perusahaan pers yang tergabung dalam AMSI provinsi setempat. “Kita memiliki program kerja dan berkomitmen memberantas hoaks. Kita telah melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Google terkait edukasi mis-informasi dan dis-informasi,” ujarnya.

Dijelaskannya, kedatangan pihaknya tersebut dalam upaya untuk mebundang Gubernur Herman Deru agar turut hadir dalam proses pelantikan pengurus AMSI yang baru.

“Selain pelantikan, kita juga melakukan seminar terkait disinformasi dan mis-informasi secara virtual. Kita meminta pak gubernur sebagai salah satu keynot speaker-nya,” katanya.

151