Home Kesehatan Lanjut! Vaksinasi Kini Sasar Guru dan Pekerja Seni

Lanjut! Vaksinasi Kini Sasar Guru dan Pekerja Seni

Karanganyar, Gatra.com - Vaksinasi di kalangan tenaga kesehatan dan pelayan publik di Kabupaten Karanganyar selesai. Kini, merampungkan sasaran pedagang pasar tradisional dan ASN. Selanjutnya, Pemkab Karanganyar membidik pekerja seni dan guru. 
 
Bupati Karanganyar Juliyatmono berharap logistik tahap selanjutnya vaksinasi segera dikirim. Sejauh ini, Karanganyar telah menerima 39.710 vaksin. Dari jumlah tersebut telah terpakai 28.940 vaksin atau 72,87 persen. Pemakaiannya tertuju nakes, TNI/Polri, ASN, pedagang pasar tradisional dan kades/lurah. Sasaran yang belum tervaksin seperti perangkat pemerintah kelurahan/desa serta komunitas. 
 
"72,87 persen sudah terlaksana sampai hari ini. Sisanya sedang berlangsung. Apabila setiap vaksin habis maka akan kita mintakan kepada pusat vaksin tersebut. Dan saat ini kami akan segera memprioritaskan kepada para guru," kata Juliyatmono, Senin (15/3). 
 
Urgensi vaksinasi ke kalangan guru supaya mereka siap menggelar kegiatan belajar mengajar tatap muka pada Juli mendatang. Sebelumnya akan diuji coba serta dievaluasi. Juliyatmono menyebut model pembelajaran daring, luring maupun home visit tetap dipertimbangkan pemakaiannya jika memungkinkan. 
 
Selanjutnya, ia mengatakan pentingnya kalangan seniman divaksin. Saat ini, Satgas Penanganan Covid-19 telah melonggarkan hajatan di PPKM mikro perpanjangan keempat. Hiburan juga dipersilakan tampil. "Hiburan dalam arti yang menyertai hajatan. Bukan konser musik," katanya. 
 
Simpul-simpul komunitas diminta mendata anggotanya. Seperti komunitas karawitan, sinden, campursari, penabuh gendang, sound system dan sebagainya.
Juliyatmono mengapresiasi masyarakat yang antusias terhadap vaksinasi Covid-19. Mereka yang belum terjatah, aktif menanyakannya.
 
"Dahulu saat orang menolak untuk divaksin. Saat ini malah ada ratusan pengajuan yang masuk ke dinas kesehatan dari lembaga maupun kelompok masyarakat. Sekarang berebut mau ke vaksin," katanya. 
236