Home Politik Komisi IV Kecewa, LHK Dianggap Tak Serius Urus Limbah

Komisi IV Kecewa, LHK Dianggap Tak Serius Urus Limbah

Jakarta, Gatra.com - Komisi IV memutuskan untuk menunda rapat dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Hal tersebut dikarenakan Sekjen KLHK Bambang Hendroyono tidak hadir mendampingi Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, Bahan Beracun dan Berbahaya (Dirjen PSLB3) Rosa Vivien Ratnawati. 

 

Padahal, bagi Komisi IV pembahasan Rapat Dengar Pendapat (RDP) ihwal PSLB3 merupakan hal penting. Namun, kekecewaan muncul hanya karena Sekjen memberikan disposisi kepada Rosa selaku Dirjen PSLB3. 

 

"Biasanya kalau kita rapat dengan eselon I dipimpin oleh Sekjen, kira-kira Sekjen LHK ini kenapa tidak hadir? Dan kalau memang kita anggap tidak cukup alasannya, saya pribadi maka rapat ini ditunda saja," ungkap Andi Akmal Pasluddin dari fraksi PKS di muka sidang ruang Komisi IV, Jakarta, Rabu (24/3). 

 

Pimpinan rapat Komisi IV, Budiawan Djiwandono lantas menanyakan kepada Rosa apa alasan Sekjen KLHK tidak hadir. Rosa memberikan keterangan jika Sekjen Bambang  Hendroyono sedang menemani kunjungan kerja Menteri KLHK di Bali. 

 

"Kami mendapat mandat dari pak Sekjen untuk bisa mewakili, beliau mengirim surat izin kepada Komisi IV DPR RI bahwa hari ini tidak bisa hadir karena bersama dengan bu Menteri KLHK melakukan kunjungan kerja ke Bali pada hari ini," ungkap Rosa. 

 

Mendengar jawaban itu, Ketua Komisi IV DPR, Sudin tak bisa menerima. Sebab, menurutnya yang harus mendampingi menteri adalah eselon I, bukan sekjen. Sudin menganggap jika KLHK tidak serius memperjuangkan masalah limbah. 

 

"Saya cuma mau nanya mendampingi menteri kunjungan kerja atau rapat di DPR? Karena kalau menteri kunjungan ke daerah pasti eselon I terkait yang mendampingi. Kalau ini kan seperti melecehkan kita," ucap Sudin. 

 

Interupsi dan ketidaksetujuan rapat tetap berlangsung datang dari semua fraksi. Maka, Budiawan selaku pimpinan sidang langsung mengambil keputusan untuk menunda rapat tersebut. "Hampir semua minta untuk RDP ini kita tunda, untuk itu saya minta persetujuan sekali lagi bapak ibu sekalian, apakah RDP hari ini kita tunda?" tanya Budiawan. 

 

"Setuju," tutup anggota yang hadir baik fisik maupun virtual.

 

242