Jakarta, Gatra.com - Golkar kedatangan tamu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di kantor DPP Golkar malam ini, Selasa (30/3). Pertemuan ini merupakan kunjungan balasan dari PPP karena sebelumnya Golkar yang berkunjung ke PPP menemui Suharso Monoarfa dan jajaran.
Pertemuan ini juga berlangsung cair, Ketua Umum (Ketum) PPP Suharso Monoarfa didampingi Wakil Ketua Umum (Waketum) Amir Uskara dan Arsul Sani, hadir juga Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP Arwani Thomafi.
Mereka disambut langsung oleh Ketum Golkar Airlangga Hartarto yang didampingi Waketum Azis Syamsuddin, Agus Gumiwang, Hetifah Sjaifudian dan Nurul Arifin, serta Sekjen Golkar Lodewijk F. Paulus.
"Pertemuan tadi kami membahas terkait dengan pengurus PPP yang baru terpilih yang baru disusun. Kami mengucapkan terima kasih karena ini adalah tamu partai politik pertama ke kantor partai Golkar yang baru saja diresmikan," ungkap Airlangga usai pertemuan.
Airlangga mengatakan jika banyak hal yang dibahas termasuk juga keselarasan antara Golkar dan PPP. Menko Perekonomian itu juga menyinggung pertemanannya dengan Suharso yang sudah 40 tahun lebih.
Di sisi lain, Airlangga menginginkan agar ke depan pembangunan serta perbaikan ekonomi terus ditingkatkan. Kebersamaan Golkar dengan PPP disinggung juga oleh Airlangga karen kedua partai memiliki tokoh yang lengkap.
"Dan partai Golkar maupun PPP mempunyai tokoh-tokoh yang mempunyai kemampuan secara demokratis baik di pemerintah ataupun di parlemen. Sehingga inilah yang akan dibangun bersama," paparnya.
Di kesempatan yang sama, Suharso lebih terang-terangan soal kerjasama yang akan dibangun antara Golkar dan PPP. Meski tidak spesifik, Suharso ingin PPP dan Golkar bisa terus berkomitmen di masa depan.
"Jadi, kesamaan sejak membentuk undang-undang (Cipta Kerja) itu, kami ingin lanjutkan pada masa yang akan datang," ungkapnya.
Terakhir, Suharso juga mengungkapkan jika ada pembahasan masa depan dengan tahapan-tahapan yang harus dilalui. Suharso secara implisit seperti memberikan dukungan dalam makan malam bersama jajaran Golkar itu.
"Jadi kami punya kesamaan itu dan juga sama-sama di tengah, dan kita juga sama-sama membicarakan hal-hal ke depan. Tetapi tentu ada tahap-tahapannya seperti yang kami nikmati makan malam pada malam hari ini," pungkasnya.
