Home Kesehatan Ribuan Anak Menderita Stunting, Wako Batam Bentuk Tim Khusus

Ribuan Anak Menderita Stunting, Wako Batam Bentuk Tim Khusus

Batam, Gatra com- Ribuan anak di Batam, Kepri, tercatat mengalami Stunting atau kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi kronis. Menurut data Dinas Kesehatan dari 53.785 Balita di Batam, 10 persen diantaranya menderita stunting akut.  

 

 

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengatakan, saat ini ada sekitar 3.876 balita yang mengalami stunting. Jumlah itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Batam, pada Februari 2021 lalu. 
 
Untuk menekan jumlah tersebut, pihaknya juga telah membentuk tim khusus lintas instansi guna mendata dan menjamin asupan gizi ibu hamil yang ada di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri). 
 
"Kunci pencegahanya ada didata awal usia kehamilan. Untuk itu kita akan perintahkan proses pendataan kepada Lurah hingga Camat untuk dapat jemput bola melihat kondisi warga yang sedang hamil," katanya, (13/4). 
 
Rudi juga mengakui, hal ini menjadi salah satu pekerjaan rumah bagi Pemerintahan Kota Batam kedepan. Untuk itu, tim khusus yang telah dibentuk segera menjemput bola dalam permohonan akta kelahiran dari masyarakat sehabis persalinan. 
 
"Mengenai penanganan stunting di Kota Batam, tertuang dalam komitmen kepala daerah pada 21 September 2020 lalu tentang penanganan stunting secara terintegrasi. Surat keputusan tentang tim penanganan stunting Kota Batam dengan melibatkan semua unsur juga telah diterbitkan," ujarnya. 
 
Rudi menilai semua pihak tentu punya semangat yang sama untuk menuntaskan persoalan stunting demi generasi yang akan datang. "Tinggal dijalankan saja, keberhasilan program ini tergantung kita semua," tuturnya.
488