London, Gatra.com - Chelsea dan Manchester City akan saling jegal di babak semifinal Piala FA Cup 2020/2021, Sabtu (17/4) malam ini, di Stadion Wembley. Laga ini menjadi langkah kedua tim untuk bisa meraih gelar berlipat musim ini.
Semifinal lain mempertemukan Lecester dengan Southampton. Laga akan berlangsung Senin (19/4) dini hari WIB di Stadion Wembley. Tak hanya gelar Piala FA, jalan menuju gelar lain juga masih terbuka.
Chelsea dan City sama-sama masih melaju di kompetisi Liga Champions. Keduanya sama-sama sudah lolos ke babak semifinal. Chelsea akan menantang jagoan Spanyol Real Madrid. Adapun City akan ditantang tim asal Prancis, Paris Saint Germain (PSG).
Jika Chelsea berkesempatan meraih dua gelar, City memiliki peluang meraih empat gelar. City saat ini berada di puncak klasemen Liga Inggris dengan 74 poin. Mereka unggul 11 angka dari peringkat kedua Manchester United.
Chelsea sendiri di kompetisi Liga Inggris berada di posisi kelima dengan 54 poin, atau berselisih 20 angka dengan City. Padahal pertandingan Liga Inggris musim ini tinggal menyisakan 7 laga.
Selain itu, City masih bisa menambah gelar dari ajang Piala Liga. City sudah mencapai babak final. Mereka akan menghadapi Tottenham Hotspur pada 25 April 2021 mendatang.
Chelsea dan City sudah bertemu sekali musim ini, yakni pada pekan ke-17 Premier League. Main kandang waktu itu, ketika mereka masih ditangani Frank Lampard, Chelsea dipaksa menyerah 1-3 oleh City.
Kala itu, tim besutan Josep Guardiola unggul 3-0 terlebih dahulu melalui gol-gol Ilkay Gundogan, Phil Foden, dan Kevin De Bruyne. Chelsea hanya mampu mencetak satu gol hiburan lewat Callum Hudson-Odoi.
Kali ini, City akan menghadapi Chelsea racikan Thomas Tuchel, yang jauh lebih solid. Bersama Tuchel, Chelsea telah meraih 12 kemenangan dan hanya kalah dua kali dalam 18 pertandingan di semua kompetisi. Chelsea-nya Tuchel juga telah mencetak total 25 gol dan baru kebobolan sembilan kali.
Arsitek Chelsea Thomas Tuchel menegaskan, menang atau kalah dalam laga ini urusan belakang. Keberhasilan mengalahkan Man City dan melangkah ke final dianggap semacam bonus baginya.
"Ini momen yang bagus sekarang untuk bermain melawan City dan Pep. Jika kami berhasil mengalahkan mereka, itu akan menjadi dorongan besar. Jika tidak, kami harus menerimanya dan menganggapnya sebagai tantangan dan peluang untuk berkembang," tandasnya.
