Home Ekonomi ASITA Berharap Gelembung Perjalanan Segera Dibuka Kembali

ASITA Berharap Gelembung Perjalanan Segera Dibuka Kembali

Jakarta, Gatra.com - Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia atau Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) berharap bahwa aktivitas wisata dengan skema gelembung perjalanan (travel bubble) segera bergulir kembali di tengah-tengah menurunnya kasus infeksi Covid-19 di Indonesia.

Gelembung perjalanan atau travel bubble adalah persetujuan bilateral di antara dua perekonomian untuk mengizinkan bisnis dan/atau pelancong untuk melakukan aktivitas wisata secara bilateral dengan tetap patuh pada protokol kesehatan yang ketat selama masa pandemi Covid-19.

“Anggota ASITA berharap travel bubble akan terjadi segera,” ujar Ketua ASITA, Rusmiati, dalam Diplomatic Forum dengan tema Travel Bubble, an Effort to Recover Economy yang digelar secara daring pada Selasa, (20/4).

Rusmiati berharap gelembung perjalanan kembali dibuka karena ia menyesalkan beberapa skema yang telah tertunda beberapa kali, seperti gelembung perjalanan Bintan-Singapura.

Gelembung perjalanan tersebut direncanakan akan dibuka pada tanggal 21 April, tapi kemudian ditunda hingga 7 Mei. Lalu, pembukaan skema ini akan ditunda lebih jauh lagi hingga bulan Agustus mendatang.

“Ini sangat menyedihkan karena anggota ASITA membutuhkan travel bubble untuk membuat ekonomi kembali berjalan,” ujar Rusmiati.

“ASITA sangat berharap bahwa travel bubble bisa dilakukan karena ini akan memiliki dampak terhadap ekonomi secara keseluruhan, khususnya pada sektor wisata,” pungkas Rusmiati.

213