Pekanbaru,Gatra.com- Bupati Kabupaten Indragiri Hulu, Yopi Arianto, diyakini bakal tetap memiliki pengaruh besar pada kepemimpinan Rezita-Junaidi. Hanya saja hal tersebut bakal menimbulkan ekses negatif terhadap sang istri.
Kepada Gatra.com pengamat komunikasi politik dari Universitas Muhammadiyah Riau, Aidil Haris, menyebut sosok Yopi menjadi tantangan tersendiri bagi duet kepimpinan Rezita-Junaidi. Sebab,jika pengaruhnya terlalu besar, maka Rezita-Junaidi terkesan jadi boneka.
"Problemnya itu sejauh mana Rezita dapat leluasa memimpin Indragiri Hulu, karena jika tidak, dia akan dianggap sebagai boneka dari Yopi Arianto, sehingga kesanya tidak ada perubahan di kepemimpinan Indragiri Hulu," ungkapnya kepada Gatra.com di Pekanbaru, Rabu (21/4).
Yopi Arianto sendiri berstatus sebagai Bupati Kabupaten Indragiri Hulu selama dua periode. Status tersebut dengan sendirinya membuat Rezita tak bisa lepas seutuhnya dari pengaruh sang suami.
Dikatakan Aidil, pesan politik pada pilkada Indragiri Hulu 2020, menunjukan keinginan besar masyarakat Indragiri Hulu akan perubahan kepemimpinan. Oleh sebab itu duet Rezita-Junaidi perlu memberikan perbedaan, agar tidak dianggap sama dengan pemimpin sebelumnya.
"Kalau Pak Yopi Arianto itu masih diminati masyarakat setempat, idealnya Rezita istrinya bakal menang dengan mudah. Nyatanya kan berakhir dengan pemungutan suara ulang, dan kemenangannya pun tak banyak. Artinya sebagian besar orang Indragiri Hulu ingin adanya pergantian kepemimpinan," tegasnya.
Adapun Rezita muncul sebagai pemenang pilkada Kabupaten Indragiri Hulu, setelah berakhirnya gelaran pemungutan suara ulang (PSU) pada Selasa (20/4). Dalam gelaran PSU tersebut Rezita berhasil meraih 93 suara, sehingga total raihan suaranya mencapai 50.412 suara.
Jumlah tersebut mengungguli torehan suara Rizal Zamzami - Yogi Susilo yang mencapai 50.232 suara.
Diketahui Rezita menjadi perempuan kedua yang menjadi pemenang di 9 pilkada serentak 2020 di Provinsi Riau. Selain Rezita, sosok perempuan lainya yang menjadi pemenang pilkada Kasmarni, Bupati Kabupaten Bengkalis.
