Home Internasional Kereta LRT Tabrakan, Ratusan Penumpang Terluka

Kereta LRT Tabrakan, Ratusan Penumpang Terluka

Kuala Lumpur, Gatra.com – Kecelakaan kereta LRT (light rail train) terjadi di dekat Menara Kembar Petronas, Kuala Lumpur, Malaysia, pada Senin malam (24/5). Akibat kecelakaan ini, lebih dari 200 orang terluka.

Menurut Kepala Polisi Distrik Mohamad Zainal Abdullah, kecelakaan terjadi sekitar pukul 20.45 waktu setempat. Sebuah kereta LRT tak berpenumpang melaju setelah menerima perbaikan.

Saat perjalanan, kereta itu bertabrakan dengan kereta lainnya dari arah berlawanan yang membawa 213 penumpang, di jalur yang sama. Abdullah mengatakan total ada 47 penumpang luka berat dan 166 lainnya luka ringan.

Tabrakan terjadi di terowongan, yang terletak sekitar 100 meter dari stasiun KLCC, di luar Menara Petronas. "Kami masih menyelidiki insiden ini ... tapi kami menduga mungkin ada miskomunikasi dari pusat kendali operasi kereta," kata Abdullah, seperti dikutip Aljazeera (25/5).

Gambar dan video yang beredar di media sosial menunjukkan parahnya kecelakaan ini. Para penumpang terluka dan berlumuran darah, sebagian dari mereka duduk atau berbaring di lantai, dan jendela yang pecah.

Perdana Menteri Muhyiddin Yassin mengatakan di media sosial Twitter, ini adalah kecelakaan yang "serius". "Saya telah menginstruksikan menteri perhubungan dan operator (kereta) untuk melakukan penyelidikan lebih dalam untuk mengetahui penyebab kecelakaan," cuitnya.

Saat insiden kecelakaan terjadi, Menteri Transportasi Wee Ka Siong langsung mengunjungi tempat kejadian. Dia menjelaskan tabrakan kereta ini adalah kecelakaan signifikan pertama dalam beroperasinya kereta Metro selama 23 tahun.

Dia juga mengatakan, kereta tidak melaju cepat pada saat kecelakaan, salah satu kereta melaju dengan kecepatan 20 kilometer per jam, dan kereta lainnya melaju dengan kecepatan 40 kilometer per jam.

Menurut keterangan salah satu penumpang, Afiq Luqman Mohd Baharudin, kereta telah berhenti selama 15 menit sesaat sebelum terjadinya kecelakaan. "Kami baru bergerak selama 10 detik saat kecelakaan itu terjadi," kata pria berusia 27 tahun itu.

Saat kecelakaan, para penumpang terlempar dari posisi mereka, baik yang duduk atau berdiri. Afiq menderita luka di kepala, kaki dan dadanya. Dia dan ratusan penumpang lain kemudian dibawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.

323