Home Ekonomi Investasi Asing di Batam Didominasi Negara Eropa

Investasi Asing di Batam Didominasi Negara Eropa

Batam, Gatra.com – Sejumlah negara di Eropa mulai mendominasi kegiatan investasi di Kota Batam, Kepri. Hal ini dapat dilihat dari data statistik realisasi investasi Kota Batam pada Triwulan 1 Tahun 2021.

Data yang bersumber dari Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tersebut menyatakan bahwa terdapat 3 negara benua biru yang mengalami peningkatan realisasi investasi.

Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Dendi Gustinandar mengatakan, negara-negara asal Eropa dimaksud, antara lain Jerman, Perancis, dan Swiss.

“Tren ini sudah berlangsung dalam dua tahun terakhir. Kami melihat perhatian negara-negara Eropa untuk melakukan investasi dan kegiatan ekspor meningkat,” katanya, Kamis (27/5).

Dendi mengatakan, dari 30 negara PMA yang terdaftar dalam LKPM pada Triwulan 1 Tahun 2021, negara-negara Eropa yang menonjol adalah Jerman memimpin dengan total investasi senilai US$ 69,4 juta dan 7 proyek, kemudian Perancis di posisi keempat dengan total investasi US$ 19,9 juta dan 4 proyek, serta Swiss di posisi ketujuh dengan total investasi senilai US$ 2,1 juta dan 2 proyek.

“Memang masih ada beberapa negara lainnya, seperti Singapura, Jepang dan Taiwan yang turut berkontribusi. Namun, perlu menjadi perhatian kita bersama, bahwa Jerman berhasil mendahului nilai investasi Singapura. Hal tersebut membuktikan prospek positif atas kinerja investasi Kota Batam di mata negara-negara Eropa,” kata Dendi.

Pada tahun 2020 lalu, Luxembourg, Jerman dan Swiss menempati posisi 7 teratas realisasi investasi PMA berdasarkan negara.

Secara keseluruhan, nilai investasi PMA di Batam mengalami kenaikan 122,8 persen pada Triwulan I secara year on year (yoy), yaitu US$ 76 juta pada tahun 2020 dan US$ 171 juta pada tahun 2021.

Selain itu, dari segi jumlah proyek, Batam juga mengalami peningkatan 23 persen pada Triwulan I (yoy), yaitu 438 proyek pada tahun 2020 dan 541 proyek pada tahun 2021.

Kemudian, realisasi investasi PMA berdasarkan sektor pada Triwulan I didominasi oleh sektor Mesin, Elektronik, Instrumen Kedokteran, Peralatan Listrik, Presisi, Optik dan Jam dengan nilai investasi US$ 99,2 juta dan 92 proyek.

Disusul dengan sektor Pertambangan dengan nilai investasi US$ 21,2 juta dan 14 proyek, serta sektor Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran dengan nilai investasi US$ 20,5 juta dan 24 proyek.

430

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR