Hanoi, Gatra.com - Menteri Kesehatan Vietnam, Nguyen Thanh Long menyebut bahwa negaranya kembali mendeteksi adanya varian virus baru yang saat ini mewabah di negaranya. Disebutkannya, varian baru virus tersebut merupakan campuran dari varian virus India (B.1.617.2) dan varian UK (B.1.1.7).

Menteri Nguyen Thanh menyebut, varian hibrida dari Varian India dan UK yang ditemukan di negaranya tersebut mempunyai kemampuan penyebaran yang lebih cepat melalui udara.

"Setelah melakukan Genom Sequencing pada pasien yang baru saja terdeteksi, kami telah menemukan varian baru virus yang merupakan campuran dari varian India dan UK yang sudah ada sebelumnya," kata Nguyen Thanh seperti dilansir Reuters, Sabtu (29/5).

Secara spesifik, Nguyen Thanh menyebut bahwa varian tersebut merupakan varian India yang telah bermutasi. Yang mana muasal dari virus tersebut merupakan bagian dari varian UK, jelasnya. Vietnam pun direncanakan akan mengumumkan penemuan baru ini kepada dunia dalam waktu dekat.

Hal ini tentunya menjadi tantangan baru Vietnam, yang mana disebutkan sudah mampu mengalami penyebaran virus Corona secara domestik dalam setahun silam. Vietnam pun diberitakan tengah menghadapi kembali mewabahnya virus yang memiliki kekuatan penyebaran lebih cepat.

Dari hasil laboratorium pun, varian baru ini dikatakan lebih mudah mentransmisi jika dibandingkan varian yang telah ada sebelumnya. kata Nguyen Thanh, Cepatnya virus mereplika yang kemudian jadi alasan dibalik munculnya banyak kasus baru di berbagai lokasi di Vietnam, dalam jangka waktu yang relatif singkat.