Home Gaya Hidup Berangkat Haji Belum Pasti, Minat Pendaftar Tetap Tinggi

Berangkat Haji Belum Pasti, Minat Pendaftar Tetap Tinggi

Karanganyar, Gatra.com - Minat umat Islam berangkat haji tetap tinggi meski pemberangkatannya di masa pandemi Covid-19 belum pasti. Hingga Mei 2021, sudah 483 warga Karanganyar mendaftar sejak Januari. 

Kepala Kantor Kemenag Karanganyar, Wiharso mengatakan pendaftaran haji tetap dibuka sepanjang tahun. Tidak ada penutupan sementara pendaftaran meski penundaan keberangkatan belum jelas kapan selesai. Jika tahun ini haji ditunda lagi, berarti dua musim lamanya kloter terakhir pada 2020 menanti tanpa kepastian. 

"Alhamdulilah masih tinggi minat mengerjakan rukun Islam kelima itu. Semua memang tergantung Arab Saudi. Indonesia memiliki jemaah haji terbesar. Namun bukan berarti mendapat prioritas. Buktinya Indonesia masih harus berjuang agar jemaahnya bisa diterima menjalankan ibadah haji," katanya kepada Gatra.com, Sabtu (29/5). 

Dari 483 CJH tersebut, kata Wiharso, julah jemaah laki-laki 232 dan CJH perempuan ada 251 orang. Dari angka tersebut, CJH berusia muda terdata cukup banyak jumlahnya. Disamping calon jemaah haji berusia 50 tahun ke atas yang tetap dominan. 

Bagi yang mendaftar tahun ini, dimungkinkan berangkat haji 22 tahun kemudian atau lebih lama. "Yang penting daftar dulu. Kita motivasi bahwa niatnya sudah benar," lanjutnya. 

Sementara itu jumlah JCH terdampak penundaan pada 2020 sebanyak 1.347 orang. Terdiri 642 pria serta 705 wanita. Ratusan paspor mereka sedang diproses untuk penerbitan visa. Persiapan lain adalah membantu melakukan proses vaksinasi Covid-19 serta akan dilakukan isolasi sebelum ke Tanah Suci.

“Sebelum berangkat juga ada isolasi di asrama haji. Sesampainya di Mekkah juga tidak bebas. Dan sebelum pelaksanaan  puncak haji, seluruh jemaah juga akan melakukan isolasi,” kata Wiharso.

1194

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR