_thumb.jpg "Bagaimana Musisi Bersikap terhadap Gerakan Boikot Produk Terafiliasi Israel?")
_thumb.jpg "Koalisi Musisi Gelar Aksi Bela Palestina di Depan Kedubes AS, Tunjukkan Solidaritas untuk Gaza")
Nice, Gatra.com – Karim Benzema menandai kembalinya ke timnas Prancis dengan catatan kurang manis. Pemain Real Madrid itu gagal menyarangkan bola penalti ke gawang Wales dalam laga uji coba yang berlangsung di Stadion Allianz Riviera, Kamis (3/5) dini hari WIB.
Dalam laga itu, Benzema tampil sejak awal pertandingan berduet dengan Kylian Mbappe dan Antoine Griezmann. Pada menit ke-27, Prancis mendapat hadiah penalti usai Neco Williams sengaja menghentikan laju bola dengan tangan di area terlarang.
Wasit pun langsung mengganjar Neco dengan kartu merah, sekaligus memberikan penalti kepada Prancis. Sayang, Benzema yang menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Bola tendangannya berhasil ditepis kiper Wales, Danny Ward.
Namun Prancis tetap mendapat keuntungan, karena hanya melawan 10 pemain Wales. Prancis akhirnya mampu membobol gawang Wales sebanyak tiga kali melalui Kylian Mbappe di menit ke-34, Antoine Griezmann menit ke-47, dan Ousmane Dembele pada menit ke-79. Prancis menyudahi laga dengan skor 3-0.
Benzema terakhir kali tampil bersama Prancis pada Oktober 2015 silam. Saat itu, dia membela negaranya dalam pertandingan melawan Armenia. Dalam laga itu, Benzema mampu tampil menawan dengan mencetak dua gol.
Namun setelah itu, muncul skandal kasus pemerasan terhadap rekan senegaranya, Mathieu Valbuena, yang dilakukan menggunakan video seks. Benzema pun ditendang dari timnas, sehingga gagal beraksi di ajang Piala Eropa 2016, dan Piala Dunia 2018.
Namun performa fantastisnya bersama Madrid musim ini membuat pelatih Prancis Didier Deschamps kepincut. Benzema turut dicantumkan dalam skuad Prancis untuk Piala Eropa 2020.
