Home Ekonomi SMF & PNM Luncurkan Kredit Mikro HOME

SMF & PNM Luncurkan Kredit Mikro HOME

Semarang, Gatra.com- PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF bersama dengan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM berkolaborasi meluncurkan program pembiayaan bernama HOME. HOME merupakan program pembiayaan mikro perumahan bagi nasabah program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar) binaan PNM.

Dimana pinjaman itu peruntukkannya untuk renovasi rumah nasabah yang juga dijadikan sebagai tempat usaha atau mendukung usaha. "Melalui program pembiayaan mikro perumahan HOME diharapkan sektor UMKM dan ultra mikro dapat kembali bergerak melalui usaha yang mereka lakukan dari rumah mereka sendiri,” kata Direktur Utama SMF, Ananta Wiyogo dalam keterangan tertulisnya, Senin (7/6).

Ananta menambahkan, program HOME diharapkan dapat membantu program percepatan pemulihan ekonomi nasional (PEN) yang saat ini sedang dilakukan oleh pemerintah. “Kita tahu bahwa pandemi covid 19 telah memukul semua sektor usaha. Kelompok UMKM dan ultra mikro termasuk yang paling merasakan kondisi ini," katanya.

Selain itu, Ananta juga menyebut, program HOME merupakan bagian dari pelaksanaan Sustainable Development Goals (SDG's). “Melalui program ini, SMF juga ikut terlibat dalam pelaksanaan SDG's khususnya pada aspek 11 mengenai sustainable cities dan communities, terutama untuk papan,” imbuhnya.

Program HOME juga menjadi bagian dari pelaksana perluasan mandat yang diterima SMF untuk dapat mendukung peningkatan kapasitas penyaluran pembiayaan perumahan yang berkesinambungan, baik dari sisi supply maupun demand, agar akses masyarakat untuk memperoleh hunian yang layak dan terjangkau semakin terbuka lebar

“Ini bukti komitmen kami kepada masyarakat kecil dan masyarakat berpenghasilan rendah. SMF yang merupakan special mission vehicle Kementerian Keuangan memperoleh sebagian dananya dari APBN. Dalam hal ini, termasuk tentunya dari masyarakat, melalui pajak yang dibayarkan kepada negara. Dana dari masyarakat yang kami terima tersebut kami kembalikan lagi kepada masyarakat, salah satunya melalui program HOME ini,” kata Ananta lagi.

Hal senada disampaikan Direktur Kelembagaan dan Perencanaan PNM, Sunar Basuki mengatakan, program HOME ini merupakan program untuk tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG's). Melalui program HOME ini, selain diharapkan terjadi perbaikan atau peningkatan ekonomi bagi nasabah Mekaar penerima pembiayaan mikro perumahan, juga diharapkan terjadi perbaikan atau peningkatan kualitas hidup.

“Jadi selain aspek 11 tentang sustainable cities dan communities, program ini juga merupakan bagian dari dari SDG's aspek tiga good health dan well bieng. Setelah ini, kita akan masuk juga pada aspek Sanitasi,” kata Sunar.

Lebih lanjut, Sunar menambahkan, dengan jumlah nasabah Mekaar yang saat ini sudah mencapai 9,5 juta nasabah, maka diharapkan program ini memberikan dampak signifikan baik secara sosial maupun ekonomi bagi bangsa dan negara. “Dengan jumlah nasabah Mekaar yang mencapai 9,5 juta nasabah, program HOME ini diharapkan dapat membantu percepatan pemulihan ekonomi nasional,” imbuhnya.

Mekaar sendiri merupakan pembiayaan modal untuk pelaku usaha ultra mikro yang diluncurkan PNM sejak tahun 2015 lalu. Target nasabah Mekaar merupakan nasabah yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam berusaha. Namun karena terbatasnya akses pembiayaan modal kerja menjadikan keterampilan berusaha meraka kurang termanfaatkan.

Mekaar menerapkan sistem tanggung renteng yang diharapkan dapat menjembatani kesenjangan akses pembiayaan sehingga nasabah mampu mengembangkan usaha dalam rangka meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Sementara itu, Kepala Sub Direktorat 1 KND, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara, Kementerian Keuangan, Nofiansyah mewakili pemerintah menyambut baik diluncurkannya program pembiayaan mikro perumahan HOME ini. Kolaborasi SMF dengan PNM ini diharapkan dapat memberikan dampak untuk terus meningkatkan kesejahteraan, khususnya bagi masyarakat kecil dan berpenghasilan rendah.

“PNM hingga saat ini sudah terus bekerja dengan baik untuk membantu masyarakat ultra mikro. Dengan adanya dukungan dari SMF melalui pembiayaan mikro perumahan ini tentunya diharapkan akan semakin banyak masyarakat ultra mikro yang dapat di akses dan terjadi peningkatan yang signifikan dalam peningkatan kesejahteraan mereka agar memiliki hunian yang lebih layak dan usaha yang semakin berkembang,” kata Nofiansyah

414