Home Teknologi BRIN Ingatkan Peneliti Buktikan Hasil Risetnya secara Ilmiah

BRIN Ingatkan Peneliti Buktikan Hasil Risetnya secara Ilmiah

Jakarta, Gatra.com – Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Laksana Tri Handoko, berpesan agar para peneliti memberi perhatian penuh pada dua hal yang wajib terpenuhi agar hasil risetnya membuahkan hasil.

Laksana berpesan agar para peneliti dapat membuktikan bahwa hasil riset mereka bisa benar-benar dibuktikan secara ilmiah. “[Harus] scientifically well-proven, itu dari sisi riset,” katanya dalam webinar bertajuk SRIKANDI: Sistem Pengolahan Data Uji Klinik yang Lengkap dan Fleksibel yang digelar Jumat, (25/6).

“Itu gampang kita lihat kalau dia sudah publish di sana-sini, di jurnal-jurnal yang cukup bereputasi tinggi maksudnya,” sambung Laksana.

Kedua, Laksana berharap agar para peneliti bisa patuh kepada standar dan regulasi otoritas. “Apakah itu Kemenkes untuk alat kesehatan, apakah dari BPOM kalau itu untuk obat atau pangan,” tuturnya.

“Jadi ini dua hal yang saya minta betul ke teman-teman untuk bisa dan harus dipenuhi,” katanya.

“Selama itu belum ada revisi dan apa pun, strategi dan regulasi yang ditetapkan adalah benar. Tidak mungkin salah,” tambahnya.

Harapan Laksana tersebut dilatarbelakangi oleh banyaknya peneliti obat-obatan, baik dari lembaga seperti LIPI maupun dari kampus, yang dinilai tak paham mengenai uji klinis. Dengan kondisi seperti itu, ia menganggap bahwa banyak hasil riset yang tak membuahkan hasil dalam wujud obat sebenarnya yang beredar luas di masyarakat.

Alasannya adalah, menurut Laksana, karena banyak periset yang tak paham standar uji klinis. “Meskipun bukan mereka yang harus melakukan, tetapi kalau mereka tidak paham dari awal, itu nanti yang muncul adalah komplain doang,” ujarnya.

“Itu memang realita yang harus kita akui meskipun cukup menyedihkan, ya. Saya tekankan betul kepada setiap periset bahwa hasil riset mereka itu harus memenuhi dua hal [seperti tersebut di atas],” tegasnya.

150

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR