Home Olahraga Mancini Unggul Prestasi, Souhtgate Ingin Buat Kenangan Baru

Mancini Unggul Prestasi, Souhtgate Ingin Buat Kenangan Baru

London, Gatra.com - Adu strategi terbaik dari dua pelatih, akan tersaji di babak final Piala Eropa 2020, Senin (12/7) dini hari WIB. Pelatih Inggris Gareth Southgate dan pelatih Italia Roberto Mancini akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya demi membawa negaranya menjadi juara.

Sejauh ini, keduanya belum pernah mempersembahkan gelar juara bagi timnas. Prestasi terbaik Southgate bersama Inggris adalah peringkat empat Piala Dunia 2018 dan peringkat tiga UEFA Nations League 2019.

Hanya saja, Southgate memiliki jam terbang lebih banyak dibandingkan Mancini dalam menangani tim nasional. Southgate menangani timnas senior Inggris sejak 2016 silam. Sebelumnya, Southgate menangangi timnas Inggris U21 sejak 2013-2016.

Namun Mancini sudah memberikan bukti saat menangani sebuah klub. Adapun Southgate yang sempat mengani Middlesbrough rentang 2006-2009, tidak mampu berbicara banyak.

Kini, pria kelahiran 3 September 1970 itu berhasil membawa Inggris melaju ke babak final Piala Eropa untuk pertama kalinya. Dia pun bertekad membawa Timnas Inggris meraih gelar juara di Stadion Wembley.

"Stadion Wembley memiliki sejarah yang luar biasa, tetapi itu hanya ada dalam ingatan orang-orang yang sudah tua. Sekarang kami ingin membuat kenangan baru," katanya, dikutip dari laman UEFA.

Sementara itu, Roberto Mancini menyatakan, sukses mencapai babak final saja belum cukup. Atas dasar itu, dia bertekad untuk merebut kemenangan pada pertandingan ini.

"Kami baru bisa dianggap sukses, jika memenangkan final. Kami sudah bekerja dengan baik. Namun, pada akhirnya, hanya gelar yang paling penting,” kata Mancini.

Sejak membesut Italia pada 2018, Mancini sejauh ini membawa Italia tak terkalahkan dalam 33 pertandingan beruntun di semua kompetisi. Gli Azzurri terakhir kali takluk 0-1 dari timnas Portugal dalam partai UEFA Nations League di Estadio da Luz, 10 September 2018.

Mancini memang unggul telak atas Southgate dalam hal prestasi individu. Pria kelahiran 27 November 1964 itu juga sukses membawa Inter Milan tiga kali menjuarai Liga Italia pada 2006, 2007, dan 2008.

Mancini juga mampu mengantarkan Manchester City satu kali merajai Liga Inggris pada 2012. Saat melatih Fiorentina dan Lazio, Mancini juga mampu mempersembahkan satu gelar Coppa Italia.

Kini, Southgate dan Mancini tengah menanti hasil kerja mereka.

444