Home Politik MUI dan PWI Jateng Serukan Pemberitaan Covid-19 Bernarasi Positif

MUI dan PWI Jateng Serukan Pemberitaan Covid-19 Bernarasi Positif

Semarang, Gatra.com -  Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah dan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah menyerukan agar pemberitaan Covid-19 media massa dan media sosial penonjolkan narasi positif. Hal ini agar tidak menimbulkan kepanikan dan traumatik berkepanjangan masyarakat di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang masih mengganas.

Seruan bersama tersebut ditandatangani Ketua PWI Jawa Tengah (Jateng) Amir Machmud NS, SH MH dan Ketua Umum MUI Jateng, Dr. KH. Ahmad Darodji MSi, di Studio TVKU Semarang, Senin (12/7).

Ketua Komisi Infokom MUI Jateng, Isdiyanto Isman membacakan naskah seruan bersama MUI dan PWI Jateng yang berisi empat poin. Pertama, media massa dan media sosial tidak mem-blow up berita dan informasi seputar perkembangan kondisi Covid-19 dengan narasi-narasi yang berpotensi memunculkan trauma di kalangan masyarakat. Berita dan informasi hendaknya, dikonstruksikan menjadi berita dan informasi yang mampu membangun rasa optimisme masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Kedua, media massa agar menggunakan nurani tertingginya, sehingga berita Covid-19 yang tersaji tidak menimbulkan rasa trauma masyarakat, melainkan justru sebaliknya mampu membangkitkan semangat dan optimisme masyarakat untuk melawan pandemi.

Ketiga, media massa dan media sosial diharapkan benar-benar menghindari hoax dalam sajian informasinya terkait perkembangan pandemi, agar tidak menimbulkan keguncangan dan kegaduhan di tengah masyarakat.

Keempat, tokoh masyarakat dan tokoh agama agar aktif membantu sosialisasi terkait pentingnya partisipasi masyarakat dalam melaksanakan kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam upaya memutus mata rantai pandemi Covid-19.

“Seruan bersama ini dilatarbelakangi masih tingginya kasus positif Covid-19 di Jateng. Dimana sebanyak 25 dinyatakan sebagai zona merah Covid-19,” ujar Isdiyanto.

Kondisi menyebabkan masyarakat merasa ketakutan, kegelisahan, panik, rasa waswas berbaur menyatu, sehingga bila tidak direspons dengan upaya-upaya penyampaian informasi yang tepat, dikhawatirkan justru dapat melahirkan penurunan daya imun masyarakat. “Oleh karenanya, MUI dan PWI Jateng berharap saatnya dibangun rasa optimisme masyarakat untuk melawan Covid-19, lewat informasi dan pemberitaan yang bernarasi positif,” kata Isdiyanto.

Seusai penandatanganan naskah seruan bersama, dilanjutkan webinar bertema “Urgensi Bernarasi Positif dalam Pemberitaan Media di tengah Kondisi Covid-19.”

Sebagai narasumber webinar Ketua PWI Jateng, Amir Machmadu, Wakil Ketua Umum MUI Jateng, Prof. Dr KH Ahmad Rofiq MA, Ketua MUI MUI Bidang Organisasi, Hukum dan HAM, Prof. Dr KH Abu Rokhmad MA dan Rektor Universitas Dian Nuswantoro Semarang, Prof. Dr Edi Noersasongko M.Kom


 

1093