Home Internasional Banjir Menewaskan Puluhan Orang di Jerman

Banjir Menewaskan Puluhan Orang di Jerman

Jakarta, Gatra.com -Setidaknya 42 orang tewas di Jerman dan puluhan lainnya hilang sejak Kamis, 15 Juli 2021, dikarenakan meningkatnya curah hujan di Eropa barat, menyebabkan sungai meluap, menyapu rumah dan membanjiri gudang bawah tanah.

Polisi mengatakan, 18 orang telah tewas serta puluhan orang lainnya hilang di sekitar kawasan penghasil anggur Ahrweiler, di negara bagian Jerman, Rhineland-Palatinate. Hal ini terjadi setelah sungai Ahr yang mengalir ke sungai Rhine naik dan meruntuhkan puluhan rumah, sebagaimana dilansir dari kantor berita Reuters pada Kamis, (15/7).

Pihak berwenang menyebut, 15 orang lainnya tewas di wilayah Euskirchen di selatan kota Bonn, Jerman. Sedangkan di Belgia, dua pria telah meninggal dunia karena hujan deras dan seorang gadis yang berusia 15 tahun hilang setelah hanyut oleh sungai yang meluap.

Ratusan tentara tengah membantu polisi dengan upaya penyelamatan di Jerman. Mereka menggunakan tank untuk membersihkan jalan dari tanah longsor dan pohon tumbang. Sedangkan helikopter bertugas menarik mereka yang terdampar di atap ke tempat yang aman.

Di sebuah distrik Jerman, Ahrweiler, tampak dua mobil rusak telah bersandar di kedua sisi gerbang batu kota. Penduduk setempat terlihat menggunakan sekop salju dan sapu untuk menyapu lumpur dari rumah serta toko mereka setelah banjir surut.

"Saya benar-benar terkejut. Saya mengira air akan masuk ke sini suatu hari nanti, tapi tidak seperti ini," kata pria lokal Michael Ahrend kepada Reuters TV. 

"Ini bukan perang, ini hanya perang alam. Akhirnya, kita harus mulai memperhatikannya," tambahnya.

Diketahui, banjir telah menyebabkan kematian massal terburuk di Jerman dalam beberapa tahun. Pada tahun 2002 lalu, banjir sudah menewaskan sedikitnya 21 orang di Jerman timur dan lebih dari 100 orang di seluruh wilayah Eropa tengah yang lebih luas.

106