Jakarta, Gatra.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan seekor sapi berjenis limosin cross kepada panitia di Masjid Istiqlal, Jakarta, pada Senin (19/7) untuk disembelih pada Hari Raya Iduladha 1442 Hijriah. Sapi ini berasal dari Pancoran, Jakarta, dan memiliki bobot 1.199 kilogram.

Penyerahan hewan kurban secara simbolis dilakukan oleh Kepala Biro Administrasi Sekretariat Presiden (Setpres), Sony Kartiko, kepada Ketua Harian Badan Pengelola Masjid Istiqlal, K.H. Asep Syaifuddin.

Selain di Masjid Istiqlal, Presiden juga berkurban di banyak tempat. Total sapi yang disiapkan sebanyak 35 ekor, yakni satu ekor disalurkan ke Masjid Istiqlal dan satu ekor untuk tiap provinsi. Beratnya pun bervariasi, mulai dari 800 kilogram hingga satu ton.

Kepala Setpres Heru Budi Hartono mengatakan, sapi kurban Presiden telah diperiksa dokter hewan dan mendapatkan sertifikasi kesehatan. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa sapi-sapi tadi dalam keadaan sehat dan tidak menunjukkan adanya penyakit hewan menular strategis (PHMS).

“Semua telah disterilisasi oleh Dinas Peternakan daerah. Sekretariat Presiden bekerja sama dengan Kementerian Pertanian untuk [menyediakan] sapi-sapi tersebut dan di bawah kontrol dokter hewan setempat,” ungkapnya.

Pada 2 Juli, Kementerian Agama telah menerbitkan dua surat edaran mengenai pelaksanaan ibadah pada Hari Raya Iduladha, yaitu Surat Edaran (SE) Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2021 dan SE Menteri Agama Nomor 17 Tahun 2021. Aturan itu dibuat guna mencegah penularan virus Covid-19.

Surat edaran Menag tersebut berisi petunjuk teknis pelaksanaan ibadah Iduladha, baik di wilayah yang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat maupun daerah di luar area PPKM Darurat.