Home Kebencanaan Banjir Cilacap Surut, Jalan Nasional Kembali Normal

Banjir Cilacap Surut, Jalan Nasional Kembali Normal

Cilacap, Gatra.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah melaporkan banjir yang merendam enam desa di dua kecamatan di Kabupaten Cilacap telah surut. Begitu pula dengan empat desa yang paling terdampak banjir tersebut, Kamis (22/7).

Kepala Seksi Pencegahan BPBD Cilacap, Gatot Air Widodo mengatakan pagi ini jalan nasional yang menghubungkan Cilacap dengan Tasikmalaya dan Pangandaran di Kawunganten juga sudah bisa dilalui kendaraan. Sejak Rabu sore kemarin, jalan sudah dibuka secara bertahap, setelah sempat putus total rendaman banjir di Kecamatan Kawunganten.

“Untuk hari ini, untuk empat desa yang terdampak sudah surut. Sama, untuk yang pertama jalur nasional sudah bisa dilewati mulai kemarin,” katanya.

Dia mengungkapkan, pagi ini pengungsi di Desa Kalijeruk, Kecamatan Kawunganten juga sudah kembali ke rumahnya masing-masing. Tercatat ada tiga keluarga di Desa Kalijeruk yang mengungsi dan baru kembali ke rumah pagi ini.

“Untuk pengungsi, ya, untuk tiga desa di wilayah Jeruklegi tidak ada pengungisi. Sudah surut sore dan lakukan pembersihan. Untuk Desa Kalijeruk, ada tiga, pagi ini sudah kembali ke rumah,” jelasnya.

Gatot Arif menambahkan, bantuan logistik sudah didistribusikan sejak Rabu dan terus dilakukan hingga hari ini. Petugas dan relawan juga membantu masyarakat untuk membersihkan material sisa banjir di rumah penduduk. Secara total, 200 lebih rumah terendam.

Diketahui, hujan lebat yang mengguyur Cilacap menyebabkan enam desa di dua kecamatan terendam pada Rabu pagi. Selain itu, banjir juga merendam jalur nasional sehingga menyebabkan macet total dan kendaraan dialihkan ke jalur lain.

Enam desa yang terendam tersebut yakni, Desa Sawangan, Jeruklegi Wetan, Prapagan, Brebeg, dan Jambusari, Kecamatan Jeruklegi dan Desa Kalijeruk, Kecamatan Kawunganten. Akses keluar Desa Kalijeruk sempat terutup total. Petugas dan relawan juga sempat mengevakuasi puluhan warga yang terjebak di rumah akibat rendaman banjir.

“Sudah surut semua. Sekarang tinggal pembersihan,” ujarnya.


 

1259