Home Gaya Hidup PORINTI Bagi Paket Sembako untuk Komunitas Terdampak Pandemi

PORINTI Bagi Paket Sembako untuk Komunitas Terdampak Pandemi

Semarang, Gatra.com – Perserikatan Organisasi Indonesia Tionghoa (PORINTI) membagikan paket sembako kepada sejumlah komunitas yang terdampak pandemi Covid-19. Hal ini demi meringankan dampak sosial ekonomi yang muncul.

PORINTI menggelar kegiatan ini bersama Yayasan Kesehatan Telogorejo, Perkumpulan Sosial Boen Hian Tong, serta Kopi Semawis (Komunitas Pecinan Semarang untuk Pariwisata).

Adapula Persaudaraan Lintas Agama (Pelita), Humanity First Indonesia, GUSDURian Semarang, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Jateng, dan PW GP Ansor Jateng. Pemberian bantuan dilaksanakan di kantor PORINTI, Jalan Ki Mangunsarkoro 2A, Semarang.

Yoga Pangemanan selaku Ketua Harian PORINTI menyampaikan bahwa total paket sembako yang dibagikan sebanyak 1.500 paket sembako yang berisi beras, gula, minyak goreng dan produk-produk lainnya. Sedangkan untuk pendistribusiannya dibantu oleh beberapa komunitas.

“Dengan mengusung semangat gotong royong, sehat, selamat, PORINTI menyadari banyak masyarakat yang terdampak atas pandemi Covid. Walaupun para pengusaha juga terdampak pandemi, tetapi sebagai bentuk solidaritas kita terhadap sesama, jadi apa yang bisa kita berikan meskipun tidak besar adalah wujud kepedulian kita terhadap sesame,” ungkap Yoga.

Yayasan Kesehatan Telogorejo yang diwakili oleh dr. Koesbintoro Singgih selaku Ketua Yayasan menyampaikan bahwa kondisi sekarang banyak orang yang hidupnya sehari kerja untuk satu hari makan. Karenanya, pihaknya turut membantu agar mereka tidak kesulitan dan tetap dapat mematuhi PPKM.

“PPKM ini sebenarnya sudah benar supaya menurunkan angka penularan Covid dan menurunkan angka pandemi. Tetapi jika tidak dibantu dengan sosial seperti ini mungkin orang-orang yang bekerja sehari hanya untuk dapat penghasilan satu hari akan terdampak sekali. Oleh sebab itu Yayasan Kesehatan Telogorejo tergerak untuk memberikan bantuan,” kata Singgih.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi turut hadir dalam kegiatan tersebut. Hendi mengajak masyarakat Kota Semarang untuk disiplin akan protokol kesehatan agar PPKM dapat segera berakhir.

“PPKM tinggal satu hari lagi, diperpanjang atau tidak PPKM sangat tergantung dari kedisiplinan masyarakat Kota Semarang untuk menjaga protokol kesehatan. Mari bersama-sama menjalankan protokol kesehatan agar pandemi Covid segera berakhir,” terangnya.

Komunitas penerima bantuan sembako antara lain, Komunitas Difabel, Komunitas seniman, Warga Tambakrejo, Persaudaraan Antar Etnis Nusantara. Adapula Komunitas Kota Lama, Warga Pecinan , Aliansi Mahasiswa Papua, Komunitas Harapan.

Tak ketinggalan, bantuan juga diberikan kepada Komunitas PKL, Warga Cebolok, Komunitas Marbot & Takmir, Komunitas Biokong Klenteng, Forum Komunikasi Umat Beragama, Persaudaraan Lintas Agama, GUSDURian Semarang, serta Humanity First Indonesia.

427