Home Kesehatan Kebut Penyediaan Empat Isolasi Sebelum Luhut Datang

Kebut Penyediaan Empat Isolasi Sebelum Luhut Datang

Karanganyar, Gatra.com - Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Karanganyar, Jateng mempercepat proses penyediaan tempat isolasi terpusat (isoter) warga terpapar Covid-19 di empat lokasi. Menjelang kedatangan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali, Luhut Binsar Pandjaitan pada pekan ini.
 
"Ketersediaan tempat isolasi terpusat memang harus dilanjutkan. Ini menindaklanjuti vicon Bupati Karanganyar dengan Pak Luhut,"  kata Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Karanganyar, Sundoro Budi Karyanto kepada wartawan di Karanganyar, Selasa (3/8).
 
Sebulan lalu, satu tempat isolasi terpusat  telah didirikan dengan meminjam gedung Balai Latihan Kerja (BLK) Karanganyar di Karangpandan. Empat lokasi lagi sedang disiapkan dalam waktu dua hari ini, yakni dengan meminjam Gedung Wanita Karanganyar, Kampus UNSA, Gedung PPRMB milik Kemensos di Colomadu dan Balai Rehabilitasi Sosial milik Dinsos Jateng di Tawangmangu. Tidak semuanya dikuasai pemda.  Bupati Juliyatmono sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Karanganyar sedang menjajaki kesediaan penanggungjawab gedung agar mau meminjamkan lokasinya sebagai tempat isoter.
 
"Gedung Wanita Karanganyar milik Pemkab Karanganyar. Relatif lebih mudah perizinannya. Saat ini sudah disiapkan penataannya. Kapasitas 150 orang dengan single bed. Sedangkan gedung lainnya sedang dijajaki. Pak Bupati Juliyatmono sendiri yang mendatangi pemilik asetnya. Kami diberi waktu hanya dua hari menyiapkan tempat. Kemungkinan Pak Luhut meninjak Rabu besok atau Kamis," katanya.
 
Empat lokasi itu memiliki daya tampung bervariasi. Gedung auditorium Kampus UNSA berdaya tampung 30 orang isoter, gedung PPRBM 80 orang isoter dan Balai Rehabilitasi Kartini sekitar belasan warga isoter. Adapun BLK yang sudah sebulan beroperasi, sudah diisi 52 orang dari daya tampung 78 orang.
 
Pantauan Gatra.com di Gedung Wanita, belasan pekerja melakukan pemolesan dinding, atap hingga lantai. Puluhan dipan dan kasur bekas didatangkan dari rekanan. Dibangun pula 10 unit kamar mandi semi permanen di samping gedung.
 
Koordinator Lapangan Isoter, Yopi Eko Jatiwibowo tampak sibuk membagi tugas penyediaan sarana di Gedung Wanita. Ia masih harus memastikan lokasi lain siap dipermak.
 
"Selasa malam tinggal ngepel lantai. Besok sudah harus siap ditempati. Seperti Bandung Bondowoso. Diberi waktu dua hari saja siapkan ini itu," katanya.

 

2780