Semarang, Gatra.com - Fraksi PKS DPRD Jawa Tengah meminta Pemerintah Provinsi Jawa Tengah serius memperhatikan ekonomi masyarakat kelas menengah ke bawah, menyusul dilakukan perpanjangan PPKM hingg 9 Agustus 2021.

Ketua Fraksi PKS DPRD Jawa Tengah (Jateng), Arifin Mustofa menyatakan, jika tidak diperhatikan dengan serius dikhawatirkan dapat menimbulkan permasalahan sosial di masyarakat. “Secara alamiah, masyarakat tetap memerlukan kebutuhan pokok yang harus dipenuhi,” katanya, Rabu (4/8).

Oleh karenanya, Arifin mengusulkan dua hal yang harus dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng yakni, pertama meminta agar dilakukan optimalisasi bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19, karena saat ini masih belum merata. Terutama untuk masyarakat menengah ke bawah, karena masih ada warga yang belum mendapatkan bantuan tersebut.

Kedua adalah optimalisasi serapan anggaran penanganan Covid-19 yang sampai sekarang masih rendah. Di mana dari total anggaran senilai Rp164,62 miliar di Jateng baru terserap di bawa 20%.

“Kami minta Gubernur Jateng harus serius dalam penanganan Covid-19 dengan mengoptimalisasikan serapan anggaran penanganan Corona agar banyak masyarakat terbantu,” ujarnya.

Arifin menambahkan, dengan adanya perpanjangan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), maka program vaksinasi vaksin Covid-19 juga harus dapat menjangkau lebih banyak orang.

Untuk pelaksanaan percepatan vaksinasi kepada masyarakat dapat melakukan kolaborasi dengan lembaga-lembaga yang ada di Jateng. “Sebagai bentuk tanggung jawab sosial kami siap membantu pemerintah untuk mensukseskan dan melancarkan program vaksinasi,” katanya.