Pandeglang, Gatra.com – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan bahwa kasus beras bantuan PPKM yang menggumpal di kelurahan Pandeglang, Banten sudah tertangani dengan baik.
Menko Muhadjir menambahkan, Perum Bulog telah melakukan langkah-langkah perbaikan yang cepat dan maksimal. Upaya tersebut berupa penarikan dan penggantian dengan beras berkualitas baik.
“Memang sempat ramai bahwa di sini ada pembagian beras bansos dalam rangka PPKM yang kurang baik, bahkan judulnya seru banget. Setelah saya cek di lapangan, ternyata sudah tidak ada masalah,” kata Muhadjir kepada wartawan di Pandeglang, Jumat (6/8) sore.
Muhadjir mengatakan, berdasarkan laporan kronologis yang dia terima dari PT Pos Indonesia, Bulog, dan Bupati Pandeglang, terkumpul informasi bahwa beras yang tidak bagus tadi karena terkena hujan. Saat ini, sudah disisihkan dan diganti dengan beras yang baik oleh Bulog.
Sementara itu, Kepala Divisi Perawatan dan Pengendalian Mutu Perum Bulog, Etik Yulianti menyatakan langkah-langkah perbaikan sudah dilakukan. Meski begitu, pihaknya akan terus melakukan evaluasi guna mencegah kejadian seperti itu terulang kembali.
“Selanjutnya akan menjadi prosedur tetap dalam pola penanganan insiden serupa nantinya, termasuk jika terjadi insiden di situasi cuaca yang ekstrim dan daerah terpencil lainnya yang berisiko tinggi,” jelasnya.
Untuk memastikan kualitas, Etik Yulianti bahkan menyempatkan diri untuk menemui sejumlah warga penerima bantuan beras PPKM. Dia pun meminta warga tersebut memasak beras dari Bulog saat itu juga, disaksikan banyak orang termasuk Bupati Pandeglang yang terus mendampingi rombongan tim Bulog kantor pusat Jakarta.
“Ini berasnya, ibu. Sudah dimasak silakan mencicipi. Enak rasanya, pulen,” kata Ibu Ipah, warga kelurahan Pandeglang yang menerima beras bantuan PPKM. Hal senada disampaikan warga lainnya, Ibu Titin, yang berharap bisa tetap mendapatkan bansos beras terlebih kondisi susah seperti sekarang.
Bupati Pandeglang Irna Narulita Dimyati menyebut, kasus beras menggumpal ini merupakan insiden kecil yang dibesar-besarkan. Sebab, pihaknya berfokus pada solusi untuk menyelesaikan masalah.
“Insiden ini bisa tertangani dengan cepat sehingga dapat selesai cepat juga. Saya sangat mendukung penanganan yang seperti ini, cepat dan tuntas,” tuturnya.
Sebelumnya, Menko Muhadjir mendatangi Kantor Pos Pandeglang pada Jumat (6/8) sekitar pukul empat sore. Kemudian, meninjau tempat penggilingan dan gudag Bulog. Selain itu, juga memeriksa beras yang belum disalurkan PT Pos Indonesia.
Dalam sidak itu, Muhadjir didampingi Kepala Divisi Perawatan dan Pengendalian Mutu Perum Bulog, Bupati Pandeglang, Kepala Dinas Sosial, Kejaksaan Tinggi, Kapolres, dan PT Pos Indonesia cabang Pandeglang.
