Home Kesehatan Vaksinasi Terbatas, Bupati Blora Minta Tambahan Vaksin

Vaksinasi Terbatas, Bupati Blora Minta Tambahan Vaksin

Blora, Gatra.com - Bupati  Arif Rohman menyebut proses vaksinasi di Kabupaten Blora baru mencapai 20 persen. Pihaknya pun meminta agar ada peningkatan kuota vaksin dari kementrian kesehatan (Kemenkes).

Menurutnya, untuk Blora sendiri dari 900 ribuan jumlah penduduk, target vaksinasinya akan menyasar sekitar 700 ribuan jiwa.

“Saat ini kurang lebih baru 20 persen yang tervaksin tahap pertama. Sehingga kami meminta agar kuota vaksin untuk Blora bisa terus ditambah. Kita siap melaksanakan serbuan vaksin kepada masyarakat. Apalagi ini tadi banyak remaja dan pemuda ikut vaksinasi,” kata Arif saat meninjau proses vaksinasi di Kecamatan Cepu, Senin (9/8).

Dalam tinjaunnya ini, Arif mengapresiasi antusiame warga untuk disuntik vaksin. Bahkan terlalu banyaknya warga yang minta disuntik, petugas terpaksa harus menolak karena keterbatasan vaksin. 

"Antusias masyarakat luar biasa, bahkan tadi infonya sampai menolak peserta karena vaksinnya terbatas. Sehingga kita mohon agar nanti Pak Menteri Kesehatan dan Pak Gubernur bisa menambah kuota vaksin bagi Kabupaten Blora,” ucapnya. 

Sementara itu, Camat Cepu, Luluk Kusuma Agung Ariadi, mengakui antusiasme warga cukup tinggi untuk divaksin. Pihaknya meminta gerai-gerai vaksin terus dibuka dan disampaikan kepada masyarakat. 

“Antusias warga untuk mengikuti vaksinasi di daerah Cepu ini memang cukup tinggi. Kami berharap gerai-gerai vaksinasi bisa terus dibuka dan diinformasikan kepada masyarakat. Kalau bisa seperti harapan Pak Bupati tadi, semoga vaksinnya bisa ditambah agar semakin banyak yang tervaksin,” katanya.

1054