Semarang, Gatra.com – Kabar mengejutkan datang dari PSIS Semarang. Saat kompetisi Liga 1 dijadwalkan akan digelar pada 20 Agustus 2021 ini, pelatih mereka Dragan Djukanovic memilih mengundurkan diri.

Mantan pelatih Pusamania Borneo FC itu mundur karena ketidakjelasan kompetisi di Indonesia. Beberapa kali rencana memulai kompetisi, gagal terlaksana sehingga terus tertunda.

CEO PSIS, Yoyok Sukawi membenarkan pengunduruan diri Dragan tersebut. Menurutnya, manajemen menghormati keputusan yang diambil pelatih berkebangsaan Montenegro tersebut.

“Mulai hari ini coach Dragan sudah tidak bersama PSIS. Beliau memilih mengundurkan diri karena ketidakjelasan kompetisi di sini yang berlarut-larut,” ungkapnya, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (10/8)

Yoyok menegaskan, phaknya sangat menghormati keputusan itu dan selalu mendoakan Dragan selalu sukses ke depannya. Dengan hengkangnya Dragan, untuk sementara waktu tim akan dipimpin oleh asisten pelatih Imran Nahumarury.

Yoyok menegaskan, PSIS juga akan segera mencari pengganti Dragan yang sepadan. “Sementara tim dipimpin coach Imran. Nanti kami segera cari pengganti yang sepadan dengan coach Dragan. Mohon doanya dulur-dulur semua semoga dilancarkan,” tandasnya.

Dragan membesut PSIS sejak awal 2020 silam. Saat itu, Dragan sudah memimpin tiga laga di Liga 1. Namun pada Maret 2020 kompetisi dihentikan akibat munculnya pandemi Covid-19.

Tak ada kejelasan, Liga 1 tahun 2020 akhirnya dihentikan. Kompetisi dinyatakan selesai tanpa juara. Tahun 2021 ini, kompetisi sudah disiapkan, dan direncanakan dimulai Juli lalu. Namun rencana Juli tersebut kembal gagal, dan dijadwalkan dimulai pada 20 Agustus nanti.