Jakarta, Gatra.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganugerahkan tanda kehormatan Bintang Mahaputera, Bintang Budaya Parama Dharma, dan Bintang Jasa kepada 335 penerima atas jasanya dalam penanganan pandemi Covid-19.
Upacara penganugerahan berlangsung di Istana Negara, Jakarta pada Kamis (12/8) dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Sebanyak 13 perwakilan penerima tanda kehormatan hadir secara fisik di Istana Negara.
Penerima tanda kehormatan kali ini meliputi mantan pejabat negara, pengusaha, ilmuwan, warga negara Indonesia (WNI), warga negara asing (WNA), serta para tenaga medis dan tenaga kesehatan yang gugur saat menangani Covid-19.
Tanda kehormatan Bintang Mahaputera dianugerahkan kepada 5 orang penerima. Hal ini berdasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 76/TK Tahun 2021 yang ditetapkan tanggal 4 Agustus 2021.
Penerima Bintang Mahaputera antara lain:
1. Penerima Bintang Mahaputera Adipradana yaitu almarhum Dr. Artidjo Alkostar, S.H., LL.M dan almarhum I Gede Ardika.
2. Penerima Bintang Mahaputera Utama yaitu Antonius Sujata, S.H., M.H.
3. Penerima Bintang Mahaputera Nararya yaitu Dr. (H.C) Dipl. -Ing Jacobus Busono dan Drs. H. Maradaman Harahap, S.H., M.H.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara juga menganugerahkan tanda kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma kepada almarhum RT Kusumokesowo. Penganugerahan ini didasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 77/TK Tahun 2021 yang ditetapkan 4 Agustus 2021.
Sementara itu, tanda kehormatan Bintang Jasa dianugerahkan kepada total 329 penerima, yang mana 325 di antaranya adalah tenaga medis dan tenaga kesehatan yang gugur ketika menangani pandemi Covid-19. Penganugerahan ini berdasarkan pada Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 78/TK Tahun 2021 yang ditetapkan pada 4 Agustus 2021.
Secara rinci, tanda kehormatan Bintang Jasa Utama dianugerahkan kepada 4 penerima, sedangkan Bintang Jasa Pratama kepada 258 penerima yang terdiri atas 105 penerima berprofesi dokter dan sebanyak 153 penerima berprofesi perawat/tenaga kesehatan.
Kemudian, Bintang Jasa Nararya dianugerahkan kepada 67 penerima dengan rincian profesi dokter sebanyak 9 penerima dan profesi perawat/tenaga kesehatan sebanyak 58 penerima.
Penerima Bintang Jasa antara lain:
1. Penerima Bintang Jasa Utama yaitu almarhum Drs. H. Rusdi Sufi; Prof. Dr. Dr.h.c. mult. Goldammer, Johann Georg, Andreas; Dr. Ishadi Sutopo Kartosaputro. M.Sc.; dan Eurico Guterres, S.E., M.M.
2. Penerima Bintang Jasa Pratama yaitu almarhum Dr. dr. Adnan Ibrahim, Sp.PD; almarhumah Ngadiah, SKM; dan 256 orang penerima lainnya.
3. Penerima Bintang Jasa Nararya yaitu almarhum Soehendro, SKM, M.Kes dan 66 orang penerima lainnya.
